Sering Dipakai Pesta Narkoba, Polisi Gerebek Indekos di Bandung: 2 Ditangkap

12 Januari 2025 6:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi rehabilitasi narkoba. Foto: Orawan Pattarawimonchai/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi rehabilitasi narkoba. Foto: Orawan Pattarawimonchai/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Sebuah rumah indekos di bilangan Leuwisari Kecamatan Bojongloa Kidul Kota Bandung digerebek Tim Prabu 2 Presisi Polrestabes Bandung pada Kamis (9/1) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB. Polisi merespons laporan warga yang curiga, indekos itu kerap dipakai pesta narkoba.
ADVERTISEMENT
Kasi Humas Polrestabes Bandung AKP Nurindah membenarkan adanya penggerebekan itu. Dalam operasi tersebut, dia bilang 2 pria diduga pengedar narkoba yakni DT (51) dan MF (34) turut diciduk. Mereka berdua kedapatan memakai sabu.
Nurindah menjelaskan penggerebekan berawal dari laporan warga tentang indekos di Leuwisari, Bandung, yang ditengarai sering melakukan pesta narkoba. Di sana kerap ada orang-orang yang lalu-lalang, bergantian keluar masuk tempat tersebut.
"Mendapat informasi itu, Tim 2 Prabu Presisi langsung mendatangi lokasi. Dan setelah digerebek ternyata betul terdapat 2 orang terduga pelaku penjual narkoba yang berinisial DT (51) dan MF (34) yang sedang mengkonsumsi sabu," katanya saat dikonfirmasi, Sabtu malam (11/1).
Di kamar kos itu, polisi juga mendapati sejumlah barang bukti berupa paket sabu yang telah dikemas, bong, dan timbangan. Barang-barang itu didapat setelah petugas menyisir dan menggeledah kamar.
ADVERTISEMENT
"Anggota menemukan barang bukti lainnya berupa satu klip besar warna hitam sabu, 6 klip kecil warna merah sabu, 4 klip sedang warna hitam sabu, alat hisap atau bong, timbangan dan beberapa klip plastik," beber dia.
DT dan MF pun kini sudah diamankan. Keduanya dibawa ke kantor Satres Narkoba Polrestabes Bandung guna proses penindakan hukum lebih lanjut.
“Saat ini kedua pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik Satres Narkoba Polrestabes. Jika ada perkembangan lebih lanjut, kami akan menginformasikan kepada rekan rekan," tutup Nurindah.