Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.99.1
28 Ramadhan 1446 HJumat, 28 Februari 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Setahun Perang Gaza, Aksi Demonstrasi Seluruh Dunia Desak Gencatan Senjata
7 Oktober 2024 11:54 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Perang di Gaza telah berlangsung setahun lamanya, namun seruan gencatan senjata belum juga menemukan titik terang. Israel terus menggempur Gaza dan konflik kini meluas ke Lebanon.
ADVERTISEMENT
Sepanjang akhir pekan lalu hingga Senin (7/10), protes besar-besaran digelar di berbagai negara oleh pendukung Palestina, menuntut diakhirinya kekerasan yang dianggap serupa genosida.
Di Amerika Serikat hingga Australia, puluhan ribu orang turun ke jalan untuk mendesak gencatan senjata di Gaza dan Lebanon.
Di Washington, ribuan orang berdemonstrasi di depan Gedung Putih. Di Maroko, puluhan ribu orang di Rabat menyerukan pemutusan hubungan diplomatik dengan Israel.
Dikutip dari AFP, di Cape Town Afrika Selatan, ratusan orang berjalan ke parlemen seraya meneriakkan, "Israel adalah negara rasis" dan "Kami semua bersama orang Palestina."
Ratusan pendukung pemerintah Presiden Nicolas Maduro di Venezuela pun mengadakan demonstrasi di luar kantor PBB sambil membawa bendera Palestina berukuran raksasa.
ADVERTISEMENT
Sementara di Indonesia, lebih dari 1.000 orang berunjuk rasa di luar kedutaan AS di Jakarta pada Minggu (6/10), menolak normalisasi hubungan dengan Israel.
Di hari yang sama, ribuan pengunjuk rasa pro-Palestina di Australia juga memadati jalanan Sydney dan kota-kota besar lainnya. Mereka beraksi sambil memegang plakat bertuliskan "berhenti mempersenjatai Israel".
Protes serupa terjadi di kota-kota besar lainnya, termasuk Roma, Berlin, dan London.
Perang yang telah menewaskan lebih dari 41.870 orang di Gaza, dengan sebagian besar warga sipil, terus bereskalasi. Kini konflik yang telah berlangsung satu tahun itu memicu kekhawatiran akan perang yang lebih luas di Timur Tengah.
Paus Fransiskus kembali menyerukan gencatan senjata segera, memperingatkan risiko konflik yang lebih besar.
ADVERTISEMENT
Peringatan internasional bagi korban serangan 7 Oktober pun dijadwalkan di berbagai kota, termasuk upacara resmi di Yerusalem yang akan dipimpin Presiden Israel Isaac Herzog.