Kini, Mela harus menelan kenyataan pahit. Gambar-gambar tak senonoh dirinya, yang mestinya menjadi privasi dia, malah menjadi konsumsi publik. Sang pacar menyebarkan foto-foto dan video mesumnya bukan dengan cuma-cuma, melainkan sengaja menjualnya demi mengeruk keuntungan.
Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Mela seperti keluar dari mulut harimau dan masuk ke mulut buaya. Ia bukan hanya diancam dan diperas oleh pacarnya, tapi juga sepupu lelakinya. Saat sang sepupu tahu bahwa Mela punya banyak foto porno dan video intim, ia mencium dan mengajak Mela berhubungan badan.
Lanjut membaca konten eksklusif ini dengan berlangganan
Keuntungan berlangganan kumparanPLUS
Ribuan konten eksklusif dari kreator terbaik
Bebas iklan mengganggu
Berlangganan ke newsletters kumparanPLUS
Gratis akses ke event spesial kumparan
Bebas akses di web dan aplikasi
Kendala berlangganan hubungi [email protected] atau whatsapp +6281295655814