Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Siapa Sosok Menteri Prancis Marlene Schiappa yang Jadi Model Majalah Playboy?
3 April 2023 16:19 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kabar ini muncul di tengah masih berlangsungnya serangkaian protes publik yang menentang kenaikan usia minimal pensiun.
Sampul majalah Playboy edisi bulan April itu memperlihatkan Schiappa sedang berpose seksi memakai baju terbuka berwarna putih. Sesi wawancara panjangnya dengan Playboy pun dimuat — menghasilkan sebanyak 12 halaman.
Kepada Playboy, Schiappa yang merupakan seorang feminis tersebut membahas soal upaya yang telah dia lakukan untuk memperjuangkan hak-hak perempuan dan kesetaraan gender, lalu memberikan advokasi soal LGBT hingga aborsi.
Dikutip dari France24, kemunculan Schiappa di majalah Playboy berpose seksi dan mengenakan pakaian mewah itu menuai kritik luas — termasuk dari sesama rekan kerjanya hingga atasannya, Perdana Menteri Elisabeth Borne.
Menurut Borne, langkah Schiappa tidak tepat sehubungan dengan kacaunya situasi di Prancis saat ini akibat mogok massal dan protes menentang reformasi usia pensiun.
ADVERTISEMENT
Meski demikian, dalam menanggapi kritik-kritik itu Schiappa tetap membela tindakannya — mengatakan bahwa dia hanya bermaksud untuk menunjukkan pembelaan terhadap hak-hak perempuan.
“Membela hak wanita untuk memiliki kendali atas tubuh mereka ada di mana-mana dan setiap saat. Di Prancis, wanita bebas. Dengan segala hormat kepada para pengkritik dan orang-orang munafik,” cuit Schiappa di Twitter.
Lantas, siapakah sosok Marlene Schiappa? Disadur dari berbagai sumber, berikut hasil rangkuman kumparan.
Dikutip dari situs web resmi pemerintahan Prancis, Schiappa merupakan seorang feminis dan penulis kelahiran 16 November 1982 di Paris. Kiprahnya di bidang politik bermula pada 2014, ketika dia dipercayakan menjabat sebagai Wakil Wali Kota Le Mans hingga 2022.
Wanita berusia 40 tahun itu telah sangat lama menyuarakan kesetaraan gender dan hak-hak perempuan, hingga akhirnya pada 2017 dia ditunjuk sebagai Menteri Kesetaraan Gender pertama di Prancis yang pernah ada.
ADVERTISEMENT
Semasa jabatannya sebagai Menteri Kesetaraan Gender — dengan usianya yang masih 34 tahun kala itu, Schiappa mencetuskan undang-undang yang mengatur soal catcalling dan pelecehan di tempat publik pada 2018.
Ketika Schiappa ditanya tentang sulitnya membedakan antara pelecehan dan menggoda, dia menjawab: “Kami tahu betul pada titik mana kami mulai merasa terintimidasi, tidak aman, atau dilecehkan di jalan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Schiappa dapat dikatakan adalah seorang sosialita yang kerap muncul di televisi — dia adalah seorang pembawa acara reguler di acara talkshow televisi lokal dan sering bersinggungan dengan media.
Sebelum berkecimpung di dunia politik, ibu dua anak ini adalah seorang penulis buku dan blogger yang rutin membahas soal tantangan menjadi ibu, kesehatan wanita, dan kehamilan.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Schiappa juga seorang pengusaha, dia menjadi direktur di sebuah agensi pers dan berperan sebagai Associate Director dari agensi produksi konten online.
Pada 2010, Schiappa sempat menulis buku yang memberikan tips seks bagi kelompok dengan berat badan di atas rata-rata — yang oleh beberapa kritikus dianggap menyebarkan stereotip dan membeda-bedakan.