Sigapnya Petugas Bandara Denpasar Evakuasi Bayi yang Lahir di Pesawat

Petugas menolong ibu melahirkan di pesawat. (Foto: Twitter/@djpu51)

Bayi berjenis kelamin laki-laki lahir di pesawat Batik Air ID 6500 yang sedang terbang dari Bandara Soerkarno Hatta, Cengkareng menuju Bandara Ngurah Rai, Denpasar. Bayi itu lahir dengan bobot 2,4 Kg.

Adalah penumpang bernama Nurul Samiah (28), ibu bayi mungil itu. Nurul melahirkan di pesawat dibantu seorang kru pesawat dan seorang penumpang yang kebetulan berprofesi sebagai dokter.

Bayi laki-laki itu lahir 20 menit sebelum pesawat mendarat di Bandara Ngurah Rai, Sabtu (8/7).

Pilot meminta ambulans ke air traffic controller Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali. Setelah pesawat mendarat pukul 09.05 Wita, petugas Bandara Ngurah Rai dengan sigap mengevakuasi bayi dan ibunya.

Petugas memasukan bayi mungil itu ke dalam boks dan menyelimuti bayi yang baru lahir itu. Ambulans sudah disiapkan dan langsung membawa Nurul Samiah dan bayinya Rumah Sakit Kasih Ibu.

Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan mengapresiasi semua pihak yang telah membantu seorang ibu melahirkan di dalam pesawat Batik Air ini dan segera membawanya ke rumah sakit. Foto-foto suasana evakuasi bayi yang baru lahir dari pesawat itu kemudian dipublikasikan melalui twitter Ditjen Perhubungan Udara.

"Hal ini mengindikasikan kesigapan dan kerjasama yang baik para operator di lapangan dalam menjalankan tugasnya, terutama dalam keadaan darurat. Seperti misalnya para pramugari, pilot, petugas ATC, groundhandling dan petugas darat yang lain," demikian ujar Kepala Bagian Kerjasama dan Humas Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Agoes Soebagio.