Sikap Pemprov Jabar terhadap Ponpes Al-Zaytun Diumumkan Ridwan Kamil Sore Ini

19 Juni 2023 12:25 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wagub Jabar, Uu Ruzhanul Ulum, usai memimpin rapat terkait dengan Ponpes Al-Zaytun.  Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Wagub Jabar, Uu Ruzhanul Ulum, usai memimpin rapat terkait dengan Ponpes Al-Zaytun. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
ADVERTISEMENT
Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama sejumlah pimpinan ormas Islam, lembaga, dan pondok pesantren menggelar rapat di Gedung Sate, Kota Bandung terkait Ponpes Al-Zaytun. Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum, membenarkan rapat itu diadakan terkait dengan Al-Zaytun.
ADVERTISEMENT
"Ini pembahasan tentang Al-Zaytun," kata Uu ketika ditemui usai rapat pada Senin (19/6).
Namun demikian, Uu enggan menjelaskan secara rinci soal hasil dari rapat. Dia juga enggan membeberkan terkait dengan masukan yang disampaikan oleh para pimpinan ormas Islam serta pondok pesantren. Terkait hal itu, menurut dia, rencananya bakal disampaikan langsung oleh Gubernur Jabar, Ridwan Kamil.
"Untuk lebih lanjut nanti Pak Gubernur yang akan menyampaikan. Karena apa yang diputuskan barusan belum tentu jadi keputusan yang final. Pemimpin yang mengambil sebuah keputusan yang memiliki kewenangan yaitu Pak Gubernur," ucap dia.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Foto: Dok. Humas Pemprov Jabar
Uu mengaku hanya jadi fasilitator untuk menampung masukan dari pimpinan ormas Islam dan pesantren. Masukan yang telah ditampung, selanjutnya akan disampaikan kepada Kesbangpol Pemprov Jabar dan Biro Kesra Pemprov Jabar.
ADVERTISEMENT
"Saya hanya ditugaskan Pak Gubernur meminta masukan dari para kyai," kata dia.
Hal senada dikatakan Sekretaris MUI Jabar, Rafani Achyar. Dia juga enggan menyampaikan secara rinci mengenai hasil rapat. Menurut dia, hasil dari rapat akan disampaikan langsung oleh Ridwan Kamil.
"Silakan saja ke Pak Gubernur ya. Nanti. Saya sudah diminta beliau (Ridwan Kamil), biar dulu," ucap dia.
Begitupula, Kepala Badan Kesbangol Jabar, Iip Hidajat, enggan memberi penjelasan detail. Dia mengaku hanya ditugaskan dalam rapat tersebut untuk mengumpulkan masukkan. Intinya, menurut dia, segala hal yang terkait dengan Ponpes Al-Zaytun memerlukan analisis yang mendalam.
"Ini harus komperhensif, enggak bisa saya "ini"-kan, kan tadi jelas menyangkut pendidikan, kurikulum, ekonomi dan segala macam lah. Belum bisa menyimpulkan lah," kata dia.
ADVERTISEMENT
Informasi yang dihimpun, Ridwan Kamil akan segera menyampaikan terkait hasil rapat itu usai rapat pimpinan yang digelar di Gedung Sate pada pukul 15.30 WIB nanti.
Sebelumnya, Ponpes Al-Zaytun didemo oleh massa yang tergabung ke dalam Forum Indramayu Menggugat. Ada lima poin tuntutan yang disampaikan oleh para pendemo, antara lain: