Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Sindir Aksi Ketua BEM UI, Sri Mulyani Disebut Norak oleh Rizal Ramli
6 Februari 2018 21:38 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
ADVERTISEMENT
Mantan Menteri Kordinator Bidang Kemaritiman, Rizal Ramli dalam akun Twitternya menyentil Menteri Keuangan Sri Mulyani yang mengkritik aksi kartu kuning dari BEM UI untuk Presiden Joko Widodo. Dalam sebuah acara, Sri Mulyani meminta mahasiswa FEB UI untuk lebih giat belajar dulu sebelum ikut mengkritik pemerintah.
ADVERTISEMENT
Kritik tersebut ditanggapi oleh Rizal Ramli dengan balas mengkritik kinerja Sri Mulyani dan menyebutnya norak.
“Ternyata norak banget, demokrasi boleh saja beda pendapat. Ikut kuliah percuma, wong situ bisanya cuma minjem dengan bunga tinggi, yield bonds RI 2-3% lebih tinggi dari Thailand, Philipina & Vietnam. Itu rugikan Indonesia miliaran dolar, tahu?,” cuit Rizal Ramli dalam akun Twitternya, Senin (5/2).
Tak hanya itu, Rizal juga memberikan kritik pedasnya untuk Sri. “Situ belajar lagi basic finance,” dalam lanjutan cuitannya.
Beberapa waktu lalu, Sri Mulyani, di tengah kuliah umum di depan mahasiswa semester 2 FEB UI mengeluarkan sindiran kepada Ketua BEM UI, Zaadit Taqwa. Ia menyayangkan tindakan Zaadit yang mengacungkan kartu kuning kepada Presiden Joko Widodo.
ADVERTISEMENT
“Itu bos saya lho yang kalian kasih kartu kuning. Sudah baik-baik lho dia mau datang,” kata Sri Mulyani.
Sri Mulyani juga mengatakan bahwa sebelum mengkritik pemerintah, minimal harus ikut dulu kuliah pengantar ekonomi makro.
“Tolong anak FEB yang mau demo itu yang sudah mengikuti makro ekonomi. Karena lihat dulu tuntutannya. Misal semua sektor disubsidi, pendidikan gratis, yang lain gratis, apa bagus? Pasti ada konsekuensi jangka panjangnya,” pungkasnya.