Sinyal Rocky Gerung soal Anies yang Bakal Diganggu Penguasa dengan Sprindik

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan meresmikan 4 pasar yang dikelola Perumda Pasar Jaya, antara lain Pasar Cipinang Kebembem, Sawah Barat, Tanah Tinggi Poncol, dan Tebet Barat pada Kamis (22/9/2022). Foto: Dok. PPID DKI Jakarta

Rocky Gerung menyebut Anies Baswedan bakal mendapat gangguan. Apalagi menjelang Pilpres 2024 mendatang. Kata Rocky, ada penguasa yang tak suka Anies maju hingga nantinya Anies diganggu via penegak hukum lewat Sprindik.

"Kalau isu elektabilitas Anies akan naik terus, enggak mungkin enggak, tinggal kita hitung berapa kali Anies dikeluarkan sprindiknya itu," jelas Rocky dalam paparannya di acara 5 tahun refleksi kepemimpinan Anies Baswedan di Hotel Green Alia Jakarta, Jumat (23/9).

Rocky melanjutkan, kemudian nanti pasti setiap Minggu itu, Anies akan dipanggil penegak hukum.

"Soal ini lah soal itulah, BPK baru kasi laporan akuntansi nol koma sekian persen salah segala macam. Jangan berpikir kalau Anies akan melenggang, enggak. Dan memang Anies harus diuji dalam sprindik-sprindik gitu. Kan enggak mungkin kekuasaan lolosin Anies begitu aja kan," tambah dia.

Rocky Gerung. Foto: Fitra Andrianto/kumparan

Menurut Rocky, Anies adalah perahu ketiga di antara perahu yang lain.

"Dua perahu yang lain itu perahu retak sebenarnya. Jadi kita rawat suasana supaya dalam keadaan krisis politik, ada seseorang yang tampil untuk memimpin, itu yang bagi saya lebih seksi sebagai isu itu," urai dia.

Rocky yang kerap disebut-sebut masuk sebagai timses Anies ini juga berharap nantinya rakyat yang mensponsori Anies.

"Saya tidak ingin, tadi ada banner mana itu sponsornya macam-macam di situ. Anies mesti disponsorin oleh rakyat, itu aja, enggak perlu disponsorin oleh siapa-siapa," ujarnya.

Tak hanya itu saja, Rocky mengeluarkan prediksinya soal masa depan Anies.

"Jadi Anies tidak akan pindah dari Jakarta, dia hanya pindah dari Medan Merdeka Selatan ke Medan Merdeka Utara. Anies, memimpin Jakarta, itu fakta prestasinya, sudah selesai kah dia? Sudah, dia sudah selesai memimpin Jakarta berikutnya dia akan memimpin dari Jakarta," tutupnya.