Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
ADVERTISEMENT
Polres Boyolali memastikan Solchan (38), sopir kontainer yang menabrak Puskesmas Mojosongo, Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (25/7), positif konsumsi narkoba jenis sabu-sabu.
ADVERTISEMENT
"Sopir truk kontainer yang tercatat sebagai warga Plantaran, Kaliwungu, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah itu diketahui juga tidak punya SIM (Surat Izin Mengemudi)," kata Kasatlantas Polres Boyolali AKP Febriani Aer, di kantornya, (Jumat 26/7).
Akibat positif narkoba dan tak punya SIM, kata Febriani, Solchan bisa dijerat dua pasal, yakni UU Narkotika dan UU LLAJ. Saat ini Solchan ditahan di Mapolres Boyolali.
"Hasil olah TKP di kontainer tidak layak jalan dan remnya juga blong. Truk saat ini masih di lokasi belum dievakuasi ke kantor Satlantas Polres Boyolali," kata dia.
Sebelumnya kontainer yang dikemudikan Solchan menabrak Puskesmas Mojosongo, Boyolali, Jawa Tengah pada Kamis (25/7) sekitar pukul 07.40 WIB. Akibat kejadian itu satu orang tewas bernama, Irza Laila Nur Trisna Winandi (21).
ADVERTISEMENT
Irza merupakan mahasiswi program studi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer, Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta yang akan menjalani ujian skripsi di kampus pukul 13.00 WIB.