Sopir Taksi Curhat Turis Jadi Pemandu Wisata Bandara Ngurah Rai, Imigrasi Tindak

Ilustrasi Bandara I Gusti Ngurah Rai di Bali Foto: Dok. AP I

Imigrasi mengawasi aktivitas orang asing di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai buntut curhatan sejumlah sopir taksi konvensional tentang banyaknya orang asing jadi pemandu wisata.

Pemandu wisata itu menjemput turis asing yang baru tiba di Bali melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.

"Merespons berita tentang adanya orang asing yang jemput sesama orang asing di Bandara I Gusti Ngurah Rai yang juga disinyalir bekerja sebagai pemandu wisata, menjadi perhatian serius bagi Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai," kata Plt. Kepala Kantor Imigrasi Ngurah Rai, Anak Agung Bagus Narayana dalam keterangan rilis, Jumat (10/1).

Imigrasi, katanya, sudah melakukan pengawasan orang asing sejak Rabu (8/1) di area penjemputan kedatangan internasional. Imigrasi memang menemukan 1 WNA berinisial VV dicurigai menjemput kedatangan sejumlah turis asing.

Kedatangan warga negara asing menagalami kenaikan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. Foto: Dok. Istimewa

WNA itu juga terlihat mengarahkan turis asing itu ke sebuah mobil yang sudah disiapkannya. Petugas memutuskan mengamankan VV untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

"VV kemudian diamankan petugas ke Kantor Imigrasi Ngurah Rai untuk dimintai keterangan lebih lanjut karena diduga melakukan penyalahgunaan izin tinggal," katanya.

Imigrasi juga menyisir ke area yang lebih luas namun tidak ditemukan orang asing yang mencurigakan.

Lalu, apakah Imigrasi kecolongan ada WNA yang menjadi pemandu wisata di pintu masuk Bali? Naraya menyatakan, pengawasan di Bandara Ngurah Rai menjadi perhatian khusus.

“Kami rutin melakukan patroli pengawasan keimigrasian terhadap orang asing terutama di area strategis. Hal tersebut guna memastikan bahwa orang asing yang berada di wilayah kerja Kantor Imigrasi Ngurah Rai beraktivitas sesuai dengan izin tinggal yang dimiliki. Komitmen kami bertujuan untuk menjaga ketertiban dan keamanan serta memberikan kenyamanan bagi warga Bali," katanya.