Sopir Truk yang Sebabkan Kereta Sancaka Anjlok Jadi Tersangka

8 April 2018 14:09 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kecelakaan kereta Sancaka tabrak truk (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kecelakaan kereta Sancaka tabrak truk (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
ADVERTISEMENT
KA Sancaka terguling di Ngawi pada Jumat (6/4) malam, akibat menabrak truk kontainer yang berada di rel. Kejadian itu menyebabkan masinis kereta bernama Mustofa, meninggal.
ADVERTISEMENT
Sopir truk trailer, Aji Aman (42), warga Desa Samben Kecamatan Kedung Adem, Kabupaten Bojonegoro, akhirnya ditetapkan sebagai tersangka lantaran diduga lalai sehingga terjadi kecelakaan.
Hal itu dikonfirmasi oleh Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera, bahwa pelaku dijerat dengan Pasal 359 KUHP, yakni kelalaian hingga menyebabkan seseorang meninggal dunia.
"Ancaman hukumannya 5 tahun penjara. Untuk penyelidikan lainnya masih didalami," imbuh Frans Barung saat dihubungi kumparan (kumparan.com), Minggu (8/4).
Korban kecelakaan kereta Sancaka tabrak truk (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Korban kecelakaan kereta Sancaka tabrak truk (Foto: Phaksy Sukowati/kumparan)
Frans menambahkan, saat diamankan, sopir truk dalam kondisi selamat. Sang sopir sempat melompat dari truk sebelum terjadi tubrukan. Selain itu, sopir bersangkutan juga sudah mengetahui bahwa jalur perlintasan yang dilewatinya bukan jalan umum.
"Dia sudah tahu kereta api Sancaka tengah melaju dengan kecepatan tinggi 91 km/jam. Dia sempat hilang, tapi berhasil diamankan malam itu juga pascainsiden (Jumat). Yang bersangkutan sudah menyadari itu perlintasan liar," tandasnya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, jalur rel Ngawi suudah bisa kembali dilintasi oleh KA sejak Minggu (8/4) dini hari tadi. PT KAI Daop 7 Madiun juga telah memperbaiki sedikitnya 300 rel untuk memastikan jalur aman untuk dilewati.
Manager Humas KAI Daop 7 Madiun Supriyanto menjelaskan, evakuasi Lokomotif KA Sancaka yang terguling baru selesai pukul 21.30 WIB, Sabtu (7/4). Selanjutnya petugas teknis melanjutkan dengan perbaikan jalur rel hingga selesai sekira pukul 22.40 WIB.
"Untuk memastikan kondisi jalur, telah dilakukan uji coba perjalanan melewati track dengan crane," ujar Supriyanto saat dihubungi kumparan, Minggu (8/4).
Dia menambahkan, perjalanan KA pertama yang melewati jalur tersebut adalah KA Malioboro Ekspress pukul 01.19 WIB, Minggu (8/4). Selanjutnya bergantian KA-KA dari arah barat dan timur melewati jalur tersebut.
ADVERTISEMENT
"Kami memastikan kondisi jalur aman terlebih dahulu, sebelum dilalui oleh perjalanan KA. Akan dipantau juga setiap waktu. Kami sampaikan maaf atas keterlambatan perjalanan akibat musibah ini," tutup Supriyanto.