Sosok Pengemudi Fortuner yang Ngamuk di Jaksel: Kerja di Kantor Lawyer

13 Februari 2023 13:34 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
Mobil Fortuner milik sopir yang ngamuk merusak Brio di Senopati disita di Polres Jakarta Selatan, Jakarta, Senin (13/2). Foto: Thomas Bosco/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Mobil Fortuner milik sopir yang ngamuk merusak Brio di Senopati disita di Polres Jakarta Selatan, Jakarta, Senin (13/2). Foto: Thomas Bosco/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
GR, pemuda berusia 24 tahun, tengah menjadi perbincangan. GR adalah pria yang menabrakkan Fortuner bernopol B 2276 SJD ke Brio milik Ari Widianto, seorang pengemudi taksi online.
ADVERTISEMENT
Bukan hanya menabrakkan mobil saja, tapi GR juga sempat turun dan merusak Brio tersebut dengan pedang anggar. Dia juga membawa barang diduga airsoft gun.
Siapa sebenarnya GR si pengemudi Fortuner ini?
GR ini di media sosial ramai disebut sebagai Giorgio. Pendidikan S1 di bidang hukum. Fortuner yang dikendarainya belakangan diketahui milik kantor hukum dan konsultan pajak Ariyanto Arnaldo Law Firm (AALF).
"Mobil Fortuner tersebut adalah mobil operasional kantor. Saat kejadian di Senopati dikendarai oleh salah satu karyawan di AALF. Terdaftar mulai bekerja sejak 4 April 2022," demikian pernyataan Arnaldo Jr Soares yang diterima kumparan, Senin (13/2).
Arnaldo Jr Soares, founding partner firma hukum & konsultan pajak AALF. Foto: aalflegaltax.com
Arnaldo adalah founding partner AALF. Dia mendirikan firma yang berkantor di kawasan elite SCBD Jakarta itu bersama rekannya, Ariyanto Bakri.
Mobil Fortuner milik sopir yang ngamuk merusak Brio di Senopati disita di Polres Jakarta Selatan, Jakarta, Senin (13/2). Foto: Thomas Bosco/kumparan
Tak disebutkan apakah Giorgio ini seorang lawyer atau sedang magang di firma itu.
ADVERTISEMENT
Namun, Arnaldo menyebut bahwa karyawannya itu sudah bersikap kooperatif dengan datang ke Polres Jaksel.
"Bahwa yang bersangkutan sejak Minggu 12 Februari 2022 sudah kooperatif datang ke Polres Jakarta Selatan. Datang mendahului panggilan dan hingga saat ini berdasarkan informasi yang saya terima yang bersangkutan masih berada di Polres Jakarta Selatan," demikian pernyataan Arnaldo.