SPBU di Klaten Disegel Polisi karena BBM Tercampur Air Bikin Mogok Kendaraan

Polres Klaten menyegel SPBU. Dok: kumparan

Polres Klaten menyegel SPBU 44.574.29 Wonosari Trucuk, Klaten, Jawa Tengah. Hal itu dilakukan setelah mendapat laporan warga kendaraan mogok usai isi BBM, yang diduga bercampur dengan air.

Kapolres Klaten, AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo, melalui Kasi Humas Polres Klaten, AKP Nyoto, mengatakan pihaknya menerima laporan pada ada Selasa, sekitar pukul 01.00 WIB.

Laporan itu: Korban atau pengendara melakukan pengisian BBM, selang beberapa ratus meter kendaraan jalan meninggalkan SPBU langsung mogok, mesin mati dan tidak mau hidup kembali.

“Ada beberapa kendaraan lain mengalami kejadian sama, dengan perincian 4 mobil dan 7 sepeda motor juga mogok,” kata Nyoto, Selasa (8/4).

Dia mengatakan dengan adanya informasi kejadian tersebut, Sat Reskrim Polres Klaten bersama Polsek Trucuk melakukan penyelidikan dan pendalaman terkait laporan kejadian tersebut.

“Saat ini SPBU telah dipasang Police Line guna menghindari adanya korban lain. Kami proses kejadian penyelidikan kasus ini,” pungkasnya.

Kasatreskrim Polres Klaten, Iptu Taufik Frida Mustofa, menambahkan pihaknya menindaklanjuti temuan masyarakat terkait BBM tercampur air yang mengakibatkan kendaraan mogok atau mati.

“Kami cek pertama di lokasi SPBU dari keluaran token (meteran) SPBU itu terdapat campuran zat lain (air),” ujar Taufiq.

Ia menambahkan untuk melindungi konsumen atau masyarakat pihaknya melakukan sterilisasi SPBU. Hal itu dilakukan agar tidak melakukan penjualan terhadap stok BBM yang tercampur.