Stasiun Palmerah Tak Layani THB, tapi Masih Bisa Tap Out
PerbesarADVERTISEMENT
Stasiun palmerah tak lagi melayani penggunaan tiket single trip atau Tiket Harian Berjamin (THB). Pengguna KRL hanya bisa menggunakan Kartu Multi Trip (KMT) atau menggunakan kartu uang elektronik yang dikeluarkan oleh bank.
ADVERTISEMENT
Hal itu nampak dari pemberitahuan yang ada di samping mesin tiket mandiri. Pemberitahuan berbunyi “Terbilang 1 Agustus, Stasiun Cikini, Sudirman, Taman Kota, Palmerah dan Universitas Indonesia akan menjadi stasiun Multi Trip”.
Tak hanya itu, mesin tiket sudah tak difungsikan. Mesin tersebut biasanya memiliki pilihan bagi pengguna KRL yang hendak melakukan perjalanan, dengan KMT atau THB. Harapanya, agar tak semua melakukan pembelian tiket ke loket di stasiun Palmerah.
Pantauan kumparan di lokasi, semua aktivitas pelayanan tiket mengarah ke loket. Petugas loket yang ditemui pun mengatakan, stasiun sudah tidak lagi melayani THB.
“Untuk THB sudah tidak ada, adanya KMT, untuk tap out, keluar masih bisa,” ucap Sari, petugas loket stasiun Palmerah, ketika di temui di lokasi, Kamis (1/8).
ADVERTISEMENT
Pengguna THB masih bisa keluar atau tap out di Stasiun Palmerah. Mereka hanya tidak bisa memasuki stasiun tersebut.
Beberapa pengguna pun tidak mengeluh akan perubahan sistem ini. Fahri, misalnya, ia memang telah menggunakan tiket KMT sebelumnya.
“Ya enggak apa-apa sih, jadi enggak ada antrean, kalau KMT kan isinya 30.000 saldonya, jadi bisa untuk berhari-hari. Lagian KMT juga bisa di top up sendiri,” kata Fahri.
PT KCI telah menutup layanan tiket single trip atau THB di 5 stasiun mulai 1 Agustus 2019. Kelima stasiun itu, yakni Stasiun Cikini, Stasiun Sudirman, Stasiun Taman Kota, Stasiun Palmerah, dan Stasiun Universitas Indonesia.
PT KCI menuturkan, berdasarkan data, jumlah penumpang yang menggunakan KMT dan kartu bank di stasiun itu mencapai 98 persen.
ADVERTISEMENT