Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Status Gunung Merapi Naik dari Normal Menjadi Waspada
22 Mei 2018 0:41 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
ADVERTISEMENT
Ralat Berita: Berita ini semula berjudul "Status Gunung Merapi Naik dari Normal Menjadi Awas". Setelah kami melakukan pengecekan ulang, status yang benar adalah Waspada dan bukan Awas. Kami memohon maaf atas ketidakakuratan yang terjadi. Berikut berita selengkapnya:
ADVERTISEMENT
"Dengan meningkatnya aktivitas tersebut, maka terhitung mulai tanggal 21 Mei 2018 pukul 23.00 WIB, status aktivitas Gunung Merapi dinaikkan dari tingkat 'NORMAL' menjadi 'WASPADA'," tulis akun BPPTKG, Senin (21/5).
Dengan peningkatan status ini, kegiatan pendakian untuk sementara tidak direkomendasikan. Namun, hal tersebut dikecualikan untuk kepentingan penyelidikan dan penelitian yang berkaitan dengan mitigasi bencana.
Selain itu, warga yang tinggal dalam radius tiga kilometer dari puncak Gunung merapi diimbau untuk menghentikan aktivitas mereka.
"Masyarakat yang tinggal di KRB (Kawasan Rawan Bencana) III mohon meningkatkan kewaspadaan terhadap aktivitas Gunung Merapi," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Masyarakat juga diminta agar tidak terpancing dengan isu-isu mengenai erupsi Gunung Merapi yang berasal dari sumber yang tidak jelas. Selain itu, warga juga diminta untuk tetap mengikuti arahan pemerintah setempat.
Dalam satu hari, Gunung Merapi mengalami erupsi freatik sebanyak tiga kali. Letusan pertama terjadi pada pukul 01.25 WIB, sedangkan letusan kedua terjadi pada pukul 09.38 WIB, dengan ketinggian kolom 1.200 meter. Terakhir, letusan ketiga terjadi pukul 17.50 WIB dengan durasi 3 menit.