Suami Bunuh Istri di Bekasi: Diawali Cekcok lalu Sayat Leher Pakai Pisau Dapur

11 September 2023 19:03 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pembacokan. Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pembacokan. Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
ADVERTISEMENT
Seorang suami berinisial Nando (25) tega membunuh istrinya berinisial Mega Suryani Dewi (24), di Kampung Cikedokan, Desa Sukada, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Kamis (7/9).
ADVERTISEMENT
Kapolsek Cikarang Barat AKP Rusnawati mengungkapkan, peristiwa pembunuhan tersebut terjadi usai keduanya terlibat cekcok adu mulut.
"Jadi kejadian ini tidak ada sama sekali perencanaan, murni emosi sesaat, cekcok antar sesama suami istri, cekcok adu mulut," ungkap AKP Rusnawati saat menggelar jumpa pers di Mapolsek Cikarang Barat, Senin (11/9).
Sebelum dibunuh, korban sempat dianiaya oleh pelaku. Korban lalu ditarik ke dapur.
"Korban sempat ditampar dengan tangan kanan, emosi (pelaku) tidak terbendung, korban ditarik ke dapur dengan menggunakan tangan kiri," jelasnya.
Pelaku yang sudah gelap mata itu mengambil pisau yang ada di dapur lalu menyasar leher korban. Pembunuhan itu dilakukan sekitar pukul 21.00 WIB.
"Korban ditarik ke dapur dan tangan kanan mengambil pisau dapur, melakukan penyayatan leher korban," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Di rumah kontrakan itu terdapat dua anak mereka yang masih balita. Pelaku sempat menitipkan kedua anaknya kepada orang tua korban pada Jumat (8/9) pagi.

Pelaku menyerahkan diri diantar orang tuanya

Dua hari setelah membunuh, pelaku menyerahkan diri ke Polsek Cikarang Barat dengan diantar oleh kedua orangtuanya. Dia langsung mengaku telah membunuh istrinya.
"Pada 9 september 2023, pukul 01.30 dini hari. Tersangka diantar oleh kedua orang tuanya ke Polsek Cikarang Barat, menjelaskan bahwa telah melakukan pembunuhan yang didahului dengan kekerasan dalam rumah tangga, mengakibatkan korban meninggal dunia," ucap Rusnawati.
Polisi lalu melakukan pemeriksaan dan pada Minggu (10/9) polisi mendatangi TKP di rumah kontrakan.
Di rumah itu, jasad korban baru saja ditemukan oleh orang tuanya dan pemilik kontrakan. Orang tua korban merasa curiga karena anaknya lama tak memberikan kabar.
ADVERTISEMENT
Orang tua korban lalu pergi ke kontrakan dan mendapati jasad anaknya sudah meninggal di atas kasur.