Suara Letusan Saat Ricuh Pelajar di Yogya, Polisi Sebut itu Petasan

13 Mei 2024 17:32 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi petasan. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi petasan. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Aditya Surya Dharma mengatakan suara letusan yang muncul di video ricuh pelajar di Yogyakarta dipastikan bukan senjata anggota polisi tetapi letusan dari petasan yang dibawa pelajar.
ADVERTISEMENT
"Iya, yang dor itu bunyi petasan," kata Aditya ditemui di kantornya, Senin (13/5).
Dari ricuh pelajar ini, polisi mengamankan tujuh pelajar. Selain itu turut diamankan lima sepeda motor, bekas petasan, tongkat pemukul, gir, hingga dua butir pil yarindo.
"Ya, tentu saja, kita komunikasi dengan sekolah, orang tua maupun kepala lingkungan setempat (langkah selanjutnya)," katanya.
Aditya menjelaskan peristiwa bermula dari siswa salah satu sekolah menengah atas di Yogyakarta melaksanakan konvoi kelulusan. Mereka keliling-keliling lalu melakukan aksi provokasi di sekolah lain.
"Melakukan aksi provokasi dengan goyang-goyang pagar melempar petasan dan sejumlah batu," katanya.
Kemudian petugas keamanan di sekolah tersebut melapor ke polisi dan berhasil dibubarkan.
"Kita bubarkan. Walaupun tadi ada satu orang yang konvoi yang sempat viral karena jatuh (sungai) itu kami interogasi dia ada yang dorong dari warga kemudian dia bersembunyi di bawah tapi tidak ada patah tulang atau apa," katanya.
ADVERTISEMENT
Aditya mengatakan usai aksi provokasi itu belum sempat terjadi tawuran.
"Kalau kontak semacam tawuran tidak ada tadi hanya yang masuk ke sungai itu," katanya.
"Kalau kami sih belum menyebut tawuran hanya aksi provokasi, belum sempat terjadi tawuran sudah bisa kita netralisir kita pengamanan dan kita bubarkan, dan beberapa tadi kita amankan," ujarnya.