Suara Pengunjung yang Rela Antre untuk Dapatkan Sepatu Diskon

23 Agustus 2017 19:20 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:15 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bazaar Nike di Grand Indonesia (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bazaar Nike di Grand Indonesia (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
ADVERTISEMENT
Tawaran diskon memang sulit untuk ditolak. Apalagi diskon yang ditawarkan sangat besar. Tapi apa jadinya bila diskon yang ditawarkan tidak sesuai dengan ekspetasi?
ADVERTISEMENT
Inilah yang saat ini sedang dialami para pemburu diskon sepatu Nike murah di Grand Indonesia, Jakarta Pusat. Setelah harus mengantre lama dan berdesak-desakan, mereka harus gigit jari karena diskon up to 90 persen tidak sesuai dengan harapan.
Salah satunya adalah Mita (33). Dia kecewa karena setelah berkunjung langsung ke booth Nike, harga yang ditawarkan tak sesuai seperti iklan yang dia lihat.
"Mana yang 90 persennya. Enggak ada. Saya kecewa udah lama antri 3,5 jam desak-desakan, panas, sesak nafas. Harganya masih sama aja," ujarnya.
Bazaar Nike di Grand Indonesia (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bazaar Nike di Grand Indonesia (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
Bahkan dia mengaku tak ingin lagi mengikuti bazaar sepatu murah, karena menurutnya harga sepatu yang di-diskon hampir sama dengan harga sepatu normal pada umumnya.
"Cukup kali ini. Saya enggak mau ikutan lagi. Merasa ketipu, harganya masih sama aja kaya di toko biasa," katanya kecewa.
ADVERTISEMENT
Hal yang sama juga diungkapan oleh Yani (25). Dia merasa iklan Nike yang mempromosikan diskon 90 persen seperti yang beredar itu berlebihan.
"Gila ya, katanya diskon 90 persen. Eh enggak tahunya sama aja. Padahal masuknya aja butuh usaha banget," ujar Yani.
Bazaar Nike di Grand Indonesia (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bazaar Nike di Grand Indonesia (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)
Selain mengeluh karena harga, dia juga mengeluh dengan model sepatu yang ditawarkan. Menurutnya, sepatu yang tersisa tinggal model lama.
"Model sepatunya juga, eh enggak tahunya kaya model lama gitu. Mungkin ya (diskon untuk menghabiskan stok). Tapi ya sudahlah. Ini jadi pelajaran buat saya," katanya.
Namun, pernyataan berbeda diungkapkan oleh Thomas (19). Dia merasa puas mengunjungi bazaar sepatu Nike karena dia berhasil mendapatkan sepatu yang dia inginkan dengan harga lebih murah meski harus antre selama 5 jam.
ADVERTISEMENT
"Aku antre dari jam 11.00 WIB, baru masuk jam 16.30 menit. Aku udah dapat 4 sepatu. Memang ngincer karena harganya murah. Terbayar lah rasa ngantre 5 jam," kata Thomas.
Dia berharap agar Nike lebih sering mengadakan bazaar sepatu murah.
"Sering-seringlah Nike ada diskonnya kayak gini," kata Thomas sambil tertawa.