Suasana Duka Penuhi Kediaman Menantu Hatta Rajasa
PerbesarADVERTISEMENT
Menantu Hatta Rajasa, Adara Taista, meninggal dunia setelah berjuang melawan kanker kulit di Rumah Sakit Moriyama Memorial Tokyo, Jepang, Sabtu (19/5) pukul 13.38 waktu setempat. Jenazah Adara lalu dibawa ke kediamannya di Jalan Sekolah Duta 1, Jakarta Selatan, untuk disemayamkan.
ADVERTISEMENT
Jenazah baru tiba sekitar pukul 19.26 WIB dengan dikawal patwal kepolisian. Setelah diturunkan dari ambulans, jenazah kemudian dibawa ke dalam rumah untuk disalatkan oleh keluarga dan para kerabat yang datang melayat.
PerbesarSuasana sedih sangat terasa di dalam ruangan, tempat jenazah Adara disemayamkan. Para kerabat yang melayat tampak khusyuk memanjatkan doa sembari duduk di atas karpet merah yang terbentang di dalam ruangan tersebut.
Di sisi jenazah, tampak sebuah foto Adara saat melangsungkan pernikahannya dengan putra bungsu Hatta Rajasa, M Rasyid Rajasa, 23 Desember 2017 silam.
PerbesarDi antara para pelayat yang hadir, tampak Presiden Indonesia ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beserta istrinya Ani Yudhoyono, dan kedua anaknya; Agus Harimurti Yudhoyono dan Edhie Baskoro Yudhoyono. SBY juga tampak mengajak cucunya, Almira Tunggadewi Yudhoyono.
ADVERTISEMENT
Kepergian Adara memang menimbulkan kesedihan tersendiri bagi keluarga SBY. Sebab, Adara merupakan adik ipar dari Edhie Baskoro Yudhoyono yang telah 7 tahun menikah dengan kakak Rasyid, Siti Ruby Aliya Radjasa.
PerbesarDi bagian depan rumah keluarga Adara, tampak berderet sejumlah karangan bunga ungkapan dukacita dari berbagai tokoh. Salah satunya adalah karangan bunga milik Menteri Keuangan Sri Mulyani. Selain itu, tampak pula karangan bunga dari Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Adara meninggal di usia yang relatif muda, 27 tahun. Ia baru menggelar pernikahannya dengan Rasyid sekitar 5 bulan lalu setelah sebelumnya menggelar pertunangan pada 26 November 2017 silam.