Sudah Masuki Tahun Politik, Begini Pesan Jokowi pada Pengusaha

29 November 2017 11:53 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jokowi di acara Forum Kompas 100 CEO (Foto: Nicha Muslimawati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi di acara Forum Kompas 100 CEO (Foto: Nicha Muslimawati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo menyampaikan beberapa pesan untuk para pengusaha menjelang tahun politik pada 2018 dengan adanya Pilkada Serentak di 171 daerah dan persiapan kampanye Pemilihan Presiden.
ADVERTISEMENT
Menurut Jokowi, para pengusaha sebaiknya bisa turut menjaga kondisi agar tetap kondusif dan tidak mencampur adukan urusan politik dengan ekonomi.
"Tahun depan disampaikan ada Pilkada di 171 kabupaten, kota, dan provinsi. Saya hanya ingin kita semua biasakan yang politik urusan politik, yang ekonomi mari kerja di sisi ekonomi. Jangan campur aduk," kata Jokowi di Hotel Raffles Jakarta, Rabu (29/11).
Lebih lanjut Jokowi juga meminta kepada para pengusaha di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) agar tidak menyambi politik.
"Jangan Kadin nyambi politik, ini pengusaha apa politikus? Sehingga penting sekali berikan sebuah sekat, yang urusan politik silakan tapi ekonomi jangan terpengaruh, sedikit aja, jangan banyak," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga mengeluhkan banyaknya pengusaha yang saat ditanya kondisi ekonomi saat ini hanya menjawab 'wait and see'.
ADVERTISEMENT
"Saya tanya pengusaha kayak apa 'wait and see pak!' Kok dari 2014 wait and see? 2018 wait and see lagi, ada Pilpres. Kalau gitu kapan mau kerja? Mari kerja keras makmurkan, sejahterakan negara ini," kata Jokowi.