Sudirman Said: Jangan Sampai Kita Jatuh pada Demokrasi yang Cacat

24 Januari 2024 19:40 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sudirman Said di program Info A1 kumparan. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sudirman Said di program Info A1 kumparan. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Co-Captain Timnas AMIN, Sudirman Said, mewanti-wanti berbagai kemungkinan yang terjadi setelah Presiden Jokowi mengeluarkan pernyataan soal presiden bisa ikut kampanye dan berpihak dalam pemilu.
ADVERTISEMENT
Sudirman berharap bangsa Indonesia tidak jatuh ke dalam demokrasi yang cacat, seperti apa yang disampaikan Azyumardi Azra.
"Kalau kita sampai jatuh pada demokrasi yang oleh almarhum Azyumardi Azra (dikatakan) sebagai demokrasi yang cacat dan tidak bisa diperbaiki. Saya kira sayang betul karena proses ini dibangun cukup lama," kata Sudirman dalam konferensi pers di Jalan Brawijaya X, Jakarta Selatan, Rabu (24/1).
Presiden Joko Widodo bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menghadiri acara penyerahan Pesawat ke-4 C-130J-30 tail number A-1344, Helikopter AS550 Fennec dan AS565 MBe Panther di Terminal Selatan Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (24/1). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Ia mengambil contoh, ada beberapa peristiwa yang menggambarkan kemunduran demokrasi. Seperti misalnya upaya penjegalan yang dilakukan terhadap Capres 01, Anies Baswedan.
Oleh karenanya, Sudirman mengingatkan agar hal ini tidak terus menerus terjadi. Apalagi, pemilu di Indonesia saat ini tengah menjadi sorotan dunia.
"Makanya sebaiknya diingatkan terus menerus kalau ini terus terjadi, mutu kualitas dari pemilu kita makin rendah dan harap diingat, bahwa seluruh dunia sekarang sedang melihat pemilu kita," ucapnya.
ADVERTISEMENT