Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Sugiarti Sangkal Teror Order Fiktif GoFood ke Julianto
9 Juli 2017 12:10 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
ADVERTISEMENT
Sugiarti alias Arty menyangkal meneror Julianto Sudrajat (29) dengan order GoFood fiktif. Dia juga tidak terima foto-fotonya muncul di media sosial terkait kasus yang oleh netizen disebut “cinta ditolak, order GoFood bertindak.”
ADVERTISEMENT
“Saya nggak mesan,” jawab Arty saat dijumpai kumparan (kumparan.com) di kediamannya di Jakarta Timur, Minggu (9/7). Dalam wawancara yang berlangsung di ruang tamu itu, Arty ditemani kedua orang tuanya.
Ketika ditanya lagi soal tudingan memesan GoFood dan GoBox, lagi-lagi Arty membantah. “Enggak juga, nggak bener,” kata Arty yang mengenakan kerudung bunga-bunga ini.
Arty juga mengaku salah satu ponselnya dengan kartu Smartfren hilang, padahal di dalamnya ada data-data penting dan dia belum log out dari media sosial. Sehingga bisa jadi ada penyalahgunaan data yang dia miliki oleh pemilik baru ponsel itu.
Arty juga menyangkal dia mengancam bunuh diri jika tidak mendapat data identitas Julianto seperti yang diungkapkan Julianto.
ADVERTISEMENT
“Yang soal bunuh diri nggak benar, pesan GoFood nggak benar, ngancam-ngancam orang tuanya juga nggak benar,” ujar Arty yang telah resign dari tempat kerjanya di sebuah apotek ini.
Ketika ditanya sekali lagi pernyataan Julianto yang menduga dia memesan GoFood dan GoBox untuk Julianto, Arty malah menanggapi soal foto-fotonya di media sosial.
“Ya saya itu … menyangkut nama, foto, itu kan sama dengan pencemaran nama baik,” katanya.
Dia juga menyebut soal foto selfienya yang dia pasang di Facebook pada hari Jumat (7/7) yang menggambarkan dia sedang meneteskan air mata setelah membaca Alquran. “Aku foto kan pakai mukena, kan nangis itu, itu memang aku. Karena aku kan tidak bersalah, jadi aku sedih. Aku kemudian baca Yasin agar tenang, doa, biar sabar,” kata Arty.
ADVERTISEMENT
Wawancara ini berakhir setelah kakak Arty meminta wawancara diakhiri.
Pernyataan Sugiarti bisa disaksikan di video-video di atas.
Julianto telah melaporkan kasus teror yang membuatnya tekor jutaan rupiah itu ke Polres Jakarta Timur pada Sabtu (8/7) sore kemarin. Polisi segera mendalami motif teror yang viral di media sosial sejak Jumat (7/7) lalu itu. Sementara Gojek, menurut Julianto, akan menutup akun atas nama Julianto di Gojek agar pemesan tidak bisa melakukan order lagi.
Sedangkan Facebook "Arty" yang pada Jumat malam masih bisa dibuka dan dikomentari netizen, sejak Sabtu malam sudah tidak ditemukan lagi dengan kalimat dari Facebook "Maaf, konten ini tidak tersedia saat ini". Saat dikonfirmasi, Arty menyangkal menutup akun itu.
ADVERTISEMENT