Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Suhu Tertinggi di Indonesia Capai 38°C, Tercatat di Semarang dan Majalengka
2 Oktober 2023 14:50 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Indonesia mengalami fenomena suhu panas yang terik pada siang hari selama sepekan ini. Berdasarkan data hasil pengamatan BMKG, suhu maksimum tercatat hingga 38°C di Semarang, Jawa Tengah, pada tanggal 25 dan 29 September 2023.
ADVERTISEMENT
Selain itu, di Stasiun Meteorologi Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, suhu maksimum 38°C juga terukur pada tanggal 28 September 2023.
"Sementara itu suhu maksimum terukur di wilayah Jabodetabek berada pada kisaran 35,0 - 37,5°C, di mana suhu maksimum hingga 37,5°C terukur di wilayah Tangerang Selatan pada tanggal 29 September 2023," kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, dalam rilis BMKG yang dikutip kumparan, Senin (2/10).
Guswanto mengungkapkan fenomena suhu panas terik itu dipicu oleh sejumlah dinamika atmosfer, yakni kondisi cuaca di sebagian besar wilayah Indonesia terutama di Jawa hingga Nusa Tenggara, termasuk Jabodetabek, didominasi oleh kondisi cuaca yang cerah dan sangat minimnya tingkat pertumbuhan awan terutama pada siang hari.
"Kondisi ini menyebabkan penyinaran matahari pada siang hari ke permukaan bumi tidak mengalami hambatan signifikan karena tidak ada awan yang mengalangi," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Kondisi cuaca cerah masih akan mendominasi pada siang hari. Hal ini karena sebagian besar wilayah Indonesia terutama di selatan ekuator masih mengalami musim kemarau dan sebagian lainnya akan mulai memasuki periode peralihan musim pada periode Oktober-November.
Namun, kata Guswanto, fenomena astronomis ini tidak berdiri sendiri dalam mengakibatkan peningkatan suhu udara secara drastis atau ekstrem di permukaan bumi.
ADVERTISEMENT
"Faktor-faktor lain seperti kecepatan angin, tutupan awan, dan tingkat kelembapan udara memiliki dampak yang lebih besar juga terhadap kondisi suhu terik di suatu wilayah seperti yang terjadi saat ini di beberapa wilayah Indonesia," ucapnya.
Berlanjut hingga Oktober
BMKG memprediksi kondisi panas terik ini masih berlanjut hingga Oktober, mengingat kondisi cuaca cerah masih cukup mendominasi pada siang hari.
Masyarakat diimbau untuk menjaga kondisi stamina tubuh dan kecukupan cairan tubuh terutama bagi warga yang beraktivitas di luar ruangan pada siang hari supaya tidak terjadi dehidrasi, kelelahan dan dampak buruk lainnya.