Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.0
Suka Duka Tri Suswati Sebagai Istri Kapolri
15 Agustus 2017 16:21 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:15 WIB

ADVERTISEMENT
Tri Suswati, istri Kapolri Jenderal Tito Karnavian, menceritakan suka dukanya menjadi istri orang nomor satu di institusi Polri. Menurutnya, tugas seorang polisi sangatlah berat.
ADVERTISEMENT
Tri menuturkan, posisinya sebagai istri harus terus mendukung dan menemani suaminya yang sedang melaksanakan kewajiban untuk negara. Dia mengaku, Polri tidak boleh lelah melayani masyarakat.
"Tentu tugas sebagai seorang anggota polisi pun sudah berat karena harus bertugas tidak kenal waktu, siaga jaga ketertiban dan keamanan masyarakat," ujar Tri saat ditemui di rumahnya di Jalan Pattimura, Jakarta Selatan, Selasa (15/8).
Oleh karena itu, Tri juga sering mendampingi Tito kala suaminya melaksanakan kunjungan kerja ke berbagai daerah. Di situ, dia belajar banyak hal.
Termasuk menggeluti hobi barunya saat ini, yaitu menyelam atau diving bersama anggota Bhayangkari--organisasi istri para anggota Polri. Tri selaku Ketua Umum Bhayangkari, mengaku menyukai olahraga itu karena 'tertular' hobi Tito.
ADVERTISEMENT
Hobi barunya itu dimulai saat Tito masih menjabat Kapolda Papua. "Sejak Pak Tito menjabat Kapolda Papua, sering kunjungan kerja ke Raja Ampat akhirnya saya mau coba," kata Tri.
Rupanya tak melulu soal suka, Tri juga menceritakan duka yang dia rasakan sejak Tito menjabat sebagai Kapolri. Khususnya kritik dan 'hinaan' yang ditemukan di media sosial untuk suaminya belakangan ini.
Tri pun santai menanggapi hal tersebut. Menurut Tri, mereka sering mengkritik tanpa dasar dan tidak tahu masalah sesungguhnya.
"Saya yakin yang mengkritik tidak tahu masalahnya. Yang kritik juga biasanya menurut versi mereka masing-masing. Saya tidak memikirkan hal itu," ujar Tri.

Tri menuturkan, saat ini suaminya hanya fokus untuk menjaga keamanan negara --yang menurut dia-- kian hari masalahnya semakin kompleks. Termasuk menjaga gejolak dan kestabilan politik yang kini ikut menjadi tanggung jawab anggota Polri
ADVERTISEMENT
"Kapolri harus betul fokus untuk jaga keamanan dan ketertiban di seluruh Indonesia. Semakin hari makin kompleks permasalahannya, tidak hanya kriminalitas umum namun dari segi gejolak politik, kestabilan politik dalam negeri harus ditanggung polisi," sambung Tri.
"Bahkan di dalamnya itu juga termasuk menjaga harga pangan, garam, beras, Polri ikut terlibat juga," tutupnya.