Suku Cadangnya Digunakan dalam Drone Buatan Iran di Ukraina, Kanada Selidiki

6 Desember 2022 8:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau. Foto: REUTERS/Chris Wattie
zoom-in-whitePerbesar
Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau. Foto: REUTERS/Chris Wattie
ADVERTISEMENT
Komponen suku cadang buatan perusahaan teknologi Kanada dilaporkan telah ditemukan dalam drone Iran yang kemudian dipakai Rusia dalam serangannya di Ukraina.
ADVERTISEMENT
Mendengar laporan ini, otoritas Ottawa mengatakan pihaknya sedang melakukan penelusuran lebih lanjut.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, pada Senin (5/12).
“Kami tidak ingin [teknologi Kanada] digunakan dalam perang ilegal Rusia di Ukraina atau kontribusi Iran untuk [perang] itu,” imbuhnya.
Sebelumnya, sebuah lembaga think-tank Eropa, Statewatch, beserta otoritas di Kiev menemukan komponen antena dari Tallysman Wireless yang berbasi di ibu kota Ottawa dalam drone Shahed 136 buatan Iran.
Bersama dengan penemuan ini, Statewatch juga mendapati 30 suku cadang senjata yang diproduksi oleh perusahaan Barat lainnya dalam drone yang sama.
Pengujian drone dalam militer Iran. Foto: Reuters via Iranian Army
Mengutip aturan ketat izin ekspor untuk teknologi sensitif di Kanada, Trudeau mengecam perusahaan lokal yang terlibat dalam pembuatan senjata tersebut dan akan menindaklanjutinya.
ADVERTISEMENT
“Kami akan mencoba dan mencari tahu dengan tepat bagaimana barang-barang yang seharusnya tidak sampai ke tangan siapa pun seperti pemerintah Iran benar-benar berakhir di sana,” tegas Trudeau.
“Tallysman Wireless sepenuhnya bekerja sama dengan penyelidikan itu,” pungkasnya.
Selama ini, seperti kebanyakan negara Barat lainnya Kanada menjadi salah satu pihak yang mengecam serangan Rusia di Ukraina. Sehari setelah Presiden Vladimir Putin memulai operasi militer khususnya, Trudeau langsung melayangkan sanksi terhadap Moskow, Putin, serta sekutunya.
Komitmen untuk bersolidaritas dengan Ukraina dan mengecam serangan Rusia itu pun masih dipegang teguh oleh Kanada sampai sekarang.
“Kami akan menjatuhkan sanksi terhadap Presiden Putin dan rekan-rekan arsitek perang barbar ini, kepala stafnya dan Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov,” kata Trudeau dalam konferensi pers, pada Jumat (25/2).
ADVERTISEMENT
“Orang-orang ini memikul tanggung jawab terbesar atas kematian dan kehancuran yang terjadi di Ukraina,” tegas dia.