Survei Cawapres Indikator: Ridwan Kamil Menurun, Erick Thohir Menguat

Kolase foto Ridwan Kamil, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Erick Thohir. Foto: kumparan

Lembaga survei Indikator Politik Indonesia kembali merilis survei terkait dinamika elektoral capres dan cawapres jelang Pilpres 2024. Dalam data cawapres, elektabilitas Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, tetap nomor wahid dibanding nama lain.

"Ridwan Kamil peringkat pertama, tapi selisih tidak jauh dari Sandiaga, AHY, Erick Thohir," papar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, dalam rilis secara virtual, Minggu (26/3).

Secara angka, dalam simulasi 18 nama, elektabilitas Ridwan Kamil adalah 20,3%, Sandiaga Uno 14,2%, Agus Harimurti Yudhoyono 13,4%, Erick Thohir 12,9%, dan seterusnya.

Survei elektabilitas cawapres jelang Pemilu 2024. Foto: Indikator

Namun, jika diperhatikan pada tren elektabilitas dibanding survei bulan Desember 2022, Kang Emil ternyata melemah, sementara Erick Thohir yang berada di urutan keempat menguat dibanding yang lain.

Begitu juga jika dibaca dalam simulasi 5 nama. Urutannya tetap RK paling tinggi pada survei terakhir Februari 2023 (22%), tapi angka itu menurun dari Desember 2022 (25,9%). Sandiaga Uno juga mengalami penurunan meski tak signifikan.

Sementara AHY trennya meningkat dari 16% (Desember), menjadi 17,2%. Peningkatan kuat ditunjukkan Erick Thohir dari 13,2% (Desember), menjadi 17,6% (Februari).

Survei elektabilitas cawapres jelang Pemilu 2024. Foto: Indikator

"Di antara lima nama, perubahan terutama terjadi antara RK danET yang menunjukkan pola terbalik. Pada saat elektabilitas RK menurun signifikan, kedipilihan ET justru meningkat tajam," ucap Burhanuddin.

Survei digelar pada 9-16 Februari 2023 dengan sampel sebanyak 1.220 orang yang dipilih dengan metode simple random sampling. Toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±2.9% pada tingkat kepercayaan 95%.