Survei: Tingkat Kepuasan Publik ke Jokowi 70,1 Persen, Ma'ruf Amin 49,6 Persen

16 Februari 2020 16:50 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Direktur Eksekutif Indobarometer Muhammad Qodari. Foto: Muhammad Lutfan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Direktur Eksekutif Indobarometer Muhammad Qodari. Foto: Muhammad Lutfan/kumparan
ADVERTISEMENT
Survei Indo Barometer mengungkapkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap para menteri di era pemerintahan Presiden Joko Widodo lebih tinggi ketimbang kinerja Wakil Presiden Ma’ruf Amin.
ADVERTISEMENT
Hasil survei menunjukkan ada sebanyak 49,6 persen masyarakat yang puas terhadap kinerja Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Kemudian, responden yang menjawab tidak puas ada sebesar 37,5 persen.
Hasil survey Indo Barometer tingkat kepuasan publik. Foto: Dok. Indo Barometer
Sementara itu, hasil survei juga menunjukkan ada 54,4 persen masyarakat yang merasa puas terhadap kinerja para menteri kabinet Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Kemudian yang tidak puas ada sebanyak 28,1 persen.
Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari mengatakan baru pertama kali hasil survei menunjukkan tingkat kepuasan terhadap menteri lebih tinggi dibanding wakil presiden.
"Ini jadi pertama kali rasanya saya lihat, biasanya, kecenderungannya kepuasan pada menteri di bawah wakil presiden," kata Qodari saat memaparkan hasil survei di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (16/2).
Hasil survey Indo Barometer alasan publik menerima kinerja menteri bagus. Foto: Dok. Indo Barometer
Qodari juga mengungkapkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap Wapres Ma’ruf cukup berbeda jauh dengan tingkat kepuasan masyarakat terhadap Presiden Jokowi. Padahal menurutnya, biasanya tingkat kepuasan antara presiden dan wakil presiden tak terlalu jauh angkanya.
ADVERTISEMENT
“Kepuasan terhadap Jokowi mencapai 70,1 persen, sementara tidak puas 27,4 persen. Saya katakan ini agak jomplang dengan Jokowi selisih 20 persen,” kata Qodari.
“Pengalaman selama ini kalau survei kepada Presiden dan Wakil Presiden biasanya kepuasan pada wakil memang rendah, tetapi biasanya tidak terlalu jauh,” kata Qodari.
Survei Indo Barometer dilakukan pada 9-15 januari 2020. Survei melibatkan sebanyak 1.200 responden yang berasal dari 34 provinsi di Indonesia.
Responden survei adalah warga negara Indonesia yang sudah mempunyai hak pilih berdasarkan peraturan yang berlaku. Metode penarikan sampel yang digunakan adalah multistage random sampling.
Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner. Survei memiliki margin of error sebesar ± 2,83%, pada tingkat kepercayaan 95%.
ADVERTISEMENT