Syarief Hasan soal Elektabilitas Prabowo: Turun dari Hari ke Hari

4 Juni 2022 14:48 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Syarief Hasan, politisi. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Syarief Hasan, politisi. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat Syarief Hasan ikut memberi pandangannya terkait elektabilitas Ketum Gerindra Prabowo Subianto. Ketum Gerindra itu memang tengah menjadi sorotan usai menyatakan diri tak lagi berambisi maju capres 2024.
ADVERTISEMENT
Syarief mengatakan, elektabilitas Prabowo tak lagi dapat didongkrak untuk kepentingan Pilpres 2024. Dia bahkan memprediksi trennya akan terus menurun sesuai data survei belakangan ini.
"Katakanlah capres yang memiliki survei sekarang katakanlah Prabowo, saya melihat Prabowo sudah maksimum tidak akan naik bahkan trennya menurun dari hari ke hari," kata Syarief dalam diskusi Polemik Trijaya, Sabtu (4/6).
Politis senior Demokrat ini juga berpandangan saat ini masyarakat membutuhkan figur-figur baru yang memiliki komitmen membawa perubahan. Figur baru dinilai lebih berpotensi.
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh (kiri) bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan) memberikan keterangan pers usai menggelar pertemuan di DPP Partai Nasdem, Jakarta, Rabu (1/6/2022). Foto: Hafidz Mubarak A/Antara Foto
"Dan saya yakin rakyat menginginkan perubahan dan perbaikan terhadap bangsa ini dan rakyat menunggu siapa yang komit terhadap perubahan," ujarnya.
"Saya juga melihat bahwa rakyat memerlukan figur-figur yang baru, bukan sekarang sudah existing capres yang selama ini maju sebagai capres," lanjutnya dia.
ADVERTISEMENT
Menurut Syarief, di pilpres 2024 akan ada tren baru yakni munculnya capres muda. Meski saat ini elektabilitas capres-capres muda masih rendah, tapi akan terdapat kejutan di 2024 mendatang.
"Saya melihat akan ada suatu tren baru bahwa calon-calon yang muda punya pandangan betul-betul orientasinya kepentingan rakyat, calon punya visi dan misi. Nah, ini saya lihat akan sekalipun saat ini masih rendah tapi trennya meningkat. Mudah-mudahan terobosan baru dan kejutan baru pada 2024," imbuhnya dia.
Saat disinggung soal kans Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai capres muda, Syarief menuturkan hal itu tergantung dari respons masyarakat ke depan.
"Kami serahkan pada rakyat. Bagaimana respons rakyat terhadap AHY tapi juga lihat AHY juga semakin naik (elektabilitasnya), ada yang menempatkan posisi beliau keempat," tutup dia.
ADVERTISEMENT