Tabrak Lari hingga 1 WNI Tewas, WN Irlandia di Bali Ditangkap Polisi

WN Irlandia ditangkap polisi, tabrak lari di Bali/ Dok. Polresta Denpasar

Kecelakaan beruntun melibatkan dua mobil dan satu sepeda motor terjadi di simpang Jalan Sunset Road- Jalan Kunti, Kilometer 18, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali, pada Kamis (27/7) sekitar pukul 01.45 WITA.

Dalam insiden tersebut, pengemudi mobil Mitsubishi Pajero Sport berpelat nomor DK 1682 QJ berasal dari Irlandia inisial MRM (36) langsung kabur usai menabrak mobil Yaris B 1526 TKW dan sepeda motor Honda Vario DK 6462 QS.

Dalam peristiwa ini, perempuan pengendara sepeda motor inisial NWM (50) dinyatakan tewas di tempat.

"(Pengemudi) sepeda motor Honda Vario DK 6462 QS, mengalami luka pada kepala, kaki dan badan lecet, meninggal dunia di TKP (Tempat Kejadian Perkara)," kata Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi.

.WN Irlandia ditangkap polisi, tabrak lari di Bali/ Dok. Polresta Denpasar

Kecelakaan bermula ketika mobil Yaris yang dikemudikan pria berinisial HCH (41), dan mobil Pajero DK 1682 QJ melintas beriringan dari arah selatan menuju utara.

Setibanya di simpang Jalan Sunset-Jalan Kunti, mobil Pajero menabrak bagian belakang mobil Yaris yang sedang berhenti karena lampu Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) menyala merah.

Mobil Pajero itu mundur dan langsung berbelok ke arah timur sehingga menabrak separator motor DK 6462 QS yang melaju dari utara ke selatan.

"Selanjutnya mobil Mitsubishi DK 1862 QJ meninggalkan TKP menuju ke arah utara," kata Sukadi.

Mobil yang digunakan WN Irlandia saat tabrak lari di Bali disita/ Dok. Polresta Denpasar

Polisi berhasil mengamankan pengemudi MRM di Kawasan Desa Canggu. Sementara itu, mobil Pajero ditemukan di are Pantai Bangsal, Desa Sanur Kaja, Denpasar, pukul 06.00 WITA.

"Mobil ditemukan dengan kondisi bamper depan rusak, kaca terbuka, pintu tidak terkunci, AC mobil hidup, dan tidak ditemukan kunci kontak," katanya.

Polisi masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut mengetahui motif MRM kabur dan mengusut kemungkinan MRM berkendara dalam kondisi mabuk.

"Saat ini kasusnya masih dalam pemeriksaan. Perkembangan akan disampaikan lebih lanjut," katanya.