Tahun Ini, Dua Sekolah Rakyat Siap Mulai Pembelajaran di Malang

2 Mei 2025 18:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kemensos menggraduasi 500 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di Gedung Samantha Krida Universitas Brawijaya, Malang,  Jumat (2/5/2025). Foto: Dok. Kemensos
zoom-in-whitePerbesar
Kemensos menggraduasi 500 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di Gedung Samantha Krida Universitas Brawijaya, Malang,  Jumat (2/5/2025). Foto: Dok. Kemensos
ADVERTISEMENT
Kementerian Sosial (Kemensos) akan memulai membuka Sekolah Rakyat di Malang, Jawa Timur, tahun ini berkolaborasi dengan pemerintah provinsi Jawa Timur dan kabupaten/kota. Sarana dan prasarananya telah disiapkan.
ADVERTISEMENT
"Kota Malang juga bisa kita mulai penyelenggaraannya tahun ini. Itu gedungnya sudah disiapkan," kata Mensos Saifullah Yusuf (Gus Ipul) di Gedung Samantha Krida Universitas Brawijaya, Malang, Jumat (2/5/2025).
Ia menuturkan ada 53 Sekolah Rakyat yang siap dioperasikan pada tahun ini. Adapun tambahan lainnya masih dalam proses survei kelayakan lahan dan sarana prasarana. "Akan kita tambah lagi titiknya untuk penyelenggaraan Sekolah Rakyat tahun ini," katanya.
Gedung Sekolah Rakyat beserta sarana dan prasarananya akan dibangun sesuai dengan standar yang telah disetujui Presiden Prabowo Subianto. "Gedung ini menampung 1.000 siswa SD, SMP, SMA, juga fasilitas olahraga, dan fasilitas lain yang mendukung proses pembelajaran Sekolah Rakyat," katanya.
Gus Ipul memastikan siswa yang bersekolah di Sekolah Rakyat harus dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Lalu nanti orangtuanya juga akan diberi program pemberdayaan sehingga mata rantai kemiskinan dapat diputus.
ADVERTISEMENT
"Kalau rumahnya tidak layak huni, nanti akan diberi dukungan supaya menjadi layak huni dan jadi rumah yang sehat," ujarnya.
Lalu, ia melanjutkan, guru hingga kepala sekolah sekolah rakyat berstatus ASN. Bisa dari PPPK penuh maupun paruh waktu. "Ini yang sedang kita konsolidasikan," katanya.