Tahun Ini, Susi Bagikan 46 Kapal Tangkap Gratis ke Nelayan Saumlaki

Susi Pudjiastuti pantau penenggelaman kapal asing. (Foto: Antara/Izaac Mulyawan)

Kementerian Kelautan dan Perikanan di bawah kendali Susi Pudjiastuti mulai memberikan perhatian lebih kepada pulau-pulau terluar yang ada di Indonesia. Salah satunya adalah Saumlaki, Ibu Kota Maluku Tenggara Barat (MTB).

Kebetulan, Saumlaki memiliki potensi sumber daya ikan yang cukup besar. Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap KKP memperkirakan potensi perikanan tangkap Saumlaki mencapai 36.500 ton/tahun.

Untuk menggenjot lagi jumlah tangkapan ikan, KKP tahun ini akan memberikan kapal tangkap gratis ke nelayan. Khusus di Saumlaki, KKP menyiapkan 46 kapal tangkap yang akan dibagikan gratis ke nelayan melalui koperasi.

"Di 2017 kita siap bagikan 46 kapal tangkap gratis di bawah 5 GT kepada nelayan," ungkap Direktur Kapal dan Alat Penangkapan Ikan Ditjen Perikanan Tangkap KKP Agus Suherman kepada kumparan (kumparan.com) saat ditemui di PPI Saumlaki, Rabu (16/8).

Kapal pengangkut bantuan KKP di Saumlaki (Foto: Wiji Nurhayat/kumparan)

Menurut catatan KKP, tahun lalu Saumlaki mendapatkan bantuan 2 kapal pengangkut ikan. Sementara itu, 46 kapal tangkap ikan yang siap dibagikan ke nelayan Saumlaki sudah dilengkapi cool box dan alat tangkap.

Jenis kapal tangkap yang diserahkan KKP memiliki bobot di bawah 5 Gross Tonage (GT) sebanyak 38 unit. Sedangkan 5 GT sebanyak 3 unit, dan 5 unit lagi adalah 10 GT. Kapal tangkap yang diserahkan lengkap dengan alat tangkap.

"Sekarang lagi proses dibangun. Fasilitasnya ada alat tangkap plus cool box," imbuhnya.

Sedangkan secara keseluruhan, jumlah kapal tangkap ikan yang KKP akan dibagikan di seluruh Indonesia mencapai 994 unit. Dengan cara ini KKP berharap bisa mempermudah akses nelayan memiliki kapal tangkap serta meningkatkan jumlah tangkapan ikan.

"Tahun ini kami bagikan 994 kapal tangkap. Yang ukuran di bawah 5 GT itu sekitar 449 unit. Sisanya 5 GT itu sekitar 300 unit, ada yang 10 GT dan 20 GT," sebutnya.