Tak Jauh dari Rumah di Sleman yang Dimolotov, RM Padang Dirusak Orang

Kondisi etalase rumah makan padang di Jalan Wates Km 7 yang pecah. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan

Sebuah rumah makan Padang di Jalan Wates Km 7, Gamping, Sleman, Yogyakarta, dirusak oleh orang tidak dikenal. Lokasi rumah makan tersebut tidak jauh dari lokasi rumah yang dilempar bom molotov di Pasekan Kidul, RT 1 RW 1, Balecatur, Gamping, Sleman.

Pemilik rumah makan, Roby Algedra, menjelaskan saat pengerusakan terjadi dirinya tidak berada di rumah makan karena pulang ke rumahnya di Sedayu. Dia baru mengetahui peristiwa tersebut dari tetangga yang ada di samping rumah makan.

“Awalnya saya kan tinggal di Sedayu. Di sini cuma datang pagi tutup jam 20.00 WIB malam,” katanya ditemui di lokasi, Rabu (11/12).

“Jam 03.00 WIB pagi yang dengar (pengerusakan) tetangga, langsung keluar lihat kaca sudah pecah. (Tetangga rumah makan) Mau info jam 03.00 WIB juga nanggung subuh katanya, terus (tetangga) kasih info jam 05.00 WIB warung dipecah sama orang. Terus saya ke warung memang sudah pecah,” ujar dia.

Akibat penyerangan itu, etalase yang ada di rumah makanan miliknya rusak. Dari pengamatan Roby, pengerusakan ini diperkirakan menggunakan benda tumpul, seperti kayu.

Sebab dia tidak menemukan batu di sekitar warungnya. Selain itu dia juga mengetahui adanya rumah dilempar bom molotov di wilayah tersebut.

“Tak (saya) bersihin, tidak ada kayu batu enggak ada mungkin pakai kayu dipukulkan. Terus jam 07.00 WIB ada polisi datang meminta keterangan aja,” katanya.

Roby mengatakan selama ini dia tidak pernah memiliki masalah dengan orang lain. Dia mengaku tidak akan melapor ke polisi dan berharap kejadian ini tak terulang.

Suasana di depan rumah makan padang di Jalan Wates Km 7 Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan