Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
The Silver Spirit merupakan kapal pesiar yang dioperasikan oleh Silversea Cruises dari Monako. Kapal itu sempat bersandar di Phuket, Thailand , mereka dijadwalkan untuk berhenti di Thilawa, dekat ibu kota perekonomian Myanmar, Yangon, pada Rabu (4/3) ini.
Namun, belum sampai ke Thilawa, otoritas Myanmar memutuskan tidak memberikan izin.
"Kami mendapat informasi, otoritas pelabuhan tidak mengizinkan kapal itu berlabuh," ucap Deputi Sekretaris Tetap Kementerian Hotel dan Pariwisata Myanmar Khin Maung Soe seperti dikutip dari Reuters.
Soe mengatakan, sampai saat ini mereka tidak menerima laporan adanya penumpang atau ABK The Silver Spirit yang menunjukkan gejala corona. Meski demikian, izin berlabuh tetap tak akan diberikan.
ADVERTISEMENT
"Bahkan bila penumpang tak ada yang menunjukkan gejala, bisa jadi saat mereka berada di Myanmar gejala itu muncul. Sangat sulit untuk mengendalikan ini," ucap Soe, seperti dikutip dari Reuters.
"Bila keadaan semakin buruk, maka warga kami yang akan terimbas," sambung dia.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan dan Olah Raga Myanmar menyatakan, izin tidak diberikan karena sebelum ke Thilawa, kapal itu berada di negara dengan kasus corona tinggi, Thailand. Hingga Rabu ini, penderita corona di Thailand sebanyak 43 orang.
Kapal The Silver Spirit diketahui membawa 400 penumpang. Belum diketahui ke mana kapal ini akan berlabuh selanjutnya.
Myanmar sendiri berbatasan dengan negara tempat virus corona muncul, China. Meski demikian, hingga kini belum ditemukan adanya kasus virus positif corona.
ADVERTISEMENT
Pemerintah Myanmar sudah mengambil langkah pencegahan. Seperti melarang acara mengundang massa dan mengisolasi tujuh orang yang diduga terjangkit corona.