Tandon Proyek LRT Jebol di Jaksel: Terjadi di Jam Sibuk; 5 Orang Terluka

30 Juni 2022 8:05 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Arus lalu lintas di sekitar pembangunan Stasiun LRT (Light Rail Transit) Bekasi Barat, Jawa Barat, Jumat (27/5/2022). Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Arus lalu lintas di sekitar pembangunan Stasiun LRT (Light Rail Transit) Bekasi Barat, Jawa Barat, Jumat (27/5/2022). Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tandon air proyek Light Rail Transportation (LRT) di kawasan Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, jebol pada Selasa (28/6) sore. Akibatnya, 5 pengendara yang melintas di lokasi terluka.
ADVERTISEMENT
Kapolsek Metro Setiabudi Kompol Agung Permana mengatakan, 5 pengendara yang terluka karena terkena hempasan air dari tandon.
"Betul. Korban 5 orang, 3 laki-laki dan 2 wanita," kata Agung saat dikonfirmasi.
Para korban saat itu langsung dilarikan ke Rumah Sakit MMC, Jakarta Selatan.
Insiden itu sempat direkam warga sekitar yang videonya beredar di media sosial. Tandon air tersebut cukup besar. Tampak sejumlah pengendara terjatuh. Mereka lalu dievakuasi menggunakan ambulans.
Polisi Selidiki
Proyek pembangunan Stasiun LRT (Light Rail Transit) di Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (22/6/2022). Foto: ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Kepolisian menyelidiki penyebab jebolnya tandon air proyek LRT di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, yang jebol.
"Ini kan kita masih selidiki nih, kan ini kan baru proyeknya ini, kok bisa jebol, kita lagi selidiki seperti apa kan," kata Kanit Reskrim Polsek Metro Setiabudi AKP Suparmin saat dihubungi, Selasa (28/6).
ADVERTISEMENT
Suparmin menyebut, pihaknya juga akan memanggil penanggung jawab proyek itu untuk meminta penjelasan soal dugaan adanya unsur kelalaian.
"Nanti kita sedang selidiki dugaan kelalaiannya sampai bisa jebol," ujarnya.
"Ya kita bakal panggil pihak proyek untuk mintain keterangan," tambahnya.
Awal Mula Jebolnya Tandon Air Proyek LRT di Jaksel
Sejumlah pekerja menyelesaikan pembangunan Stasiun LRT (Light Rail Transit) Bekasi Barat, Jawa Barat, Jumat (27/5/2022). Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO
Kanit Reskrim Polsek Metro Setiabudi AKP Suparmin mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Selasa (28/6) sore, pukul 16.25 WIB. Saat itu jalan di sekitar lokasi ramai dilintasi pengendara kendaraan bermotor.
Kemudian secara tiba-tiba tandon itu jebol. Air yang tersimpan di dalamnya pun tumpah dan menghempas pengendara yang melintas.
"Kalau tandon kan memang isinya air kan, jebol, pecah, tandon pecah pas begitu orang melintas kan kaget air ditumpahi kan dari tandon segede gitu kan orang juga mental kan," kata Suparmin saat dihubungi, Selasa (28/6).
ADVERTISEMENT
Akibatnya, 2 pekerja proyek dan 3 pemotor yang sedang melintas menjadi korban. Ada pula sebuah mobil yang turut terkena hempasan air.
"Yang melintas itu tiga, yang dua pekerja proyek. Ada korban juga cuma enggak apa-apa luka dikit aja. Ada juga yang di mobil, selamat, enggak ada luka-luka," tuturnya.
Polisi Periksa 1 Pelaksana Proyek
Suasana proyek pembangunan Depo LRT (Light Rail Transit) Jabodebek di Jatimulya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (1/4/2022). Foto: Fakhri Hermansyah/Antara Foto
Pihak proyek tersebut kini telah diperiksa pihak kepolisian.
"Betul, baru ada 1 pelaksana lapangan aja," kata Kanit Reskrim Polsek Metro Setiabudi AKP Suparmin saat dihubungi, Rabu (29/6).
Suparmin menyebut, pihak proyek itu dimintai keterangan soal sejumlah informasi yang berkaitan dengan insiden tersebut. Hanya saja dia enggan merincinya.
"Data awal, terus tugasnya ngapain itu aja kan. Masih proses kita belum bisa jelaskan," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Lebih jauh, kata Suparmin, proyek tersebut saat ini dihentikan sementara waktu untuk dilakukan penyelidikan. Nantinya pihak proyek lain juga bakal dimintai keterangan.