Tangis Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Pecah di RSUD Koja

Korban kebakaran Pipa Pertamina Plumpang di RSUD Koja, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Ruang IGD RSUD Koja, Jakarta Utara, mendadak ramai pada Jumat (3/3) malam. Para satpam dan petugas medis bersiaga di depan ruangan itu untuk menangani korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang yang datang ke rumah sakit.

Korban yang mengalami luka dibawa dengan menggunakan ambulans. Ada yang rujukan dari rumah sakit lain, ada juga yang datang dari lokasi kejadian.

Mereka datang dengan didampingi keluarga. Isak tangis keluarga yang mengiringi pun pecah saat korban dibawa masuk ke ruang IGD.

"Sabar ya pak, berdoa, berdoa. Yang penting sekarang keluarga sudah ditangani," ujar salah seorang petugas mengingatkan salah satu keluarga yang menjadi korban kebakaran.

Keluarga yang mendampingi korban hanya bisa menunggu di area tunggu depan ruang IGD. Mereka berdoa agar dokter dapat menangani keluarga mereka dengan baik.

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono sempat mendatangi RSUD Koja. Ia mendoakan agar korban yang tengah dirawat dapat segera pulih.

"Di RS Koja sudah diatasi seluruh korban, mudah-mudahan kita doakan bisa teratasi dan bisa melewati jika yang kritis dan bisa sembuh kembali," kata Heru di RSUD Koja, Jumat (3/3).

Hingga pukul 23.50 WIB RSUD Koja menerima 18 korban kebakaran. Satu di antaranya meninggal dunia dalam perawatan.

"Barusan ada yang meninggal, nama Hadi 30 tahun. Dan ada anak usia 3 sampai 4 tahun ada tiga yang kondisinya mengkhawatirkan," kata Heru.

Selain korban meninggal, juga ada 2 korban yang telah dirujuk ke RS PP dan satu korban dirujuk ke RSCM.

Berikut daftar para korban yang di RSUD Koja:

1. Suripto, 52 tahun, laki-laki

2. K. Anza, 3 tahun, perempuan

3. Ilsan, 3 tahun, laki-laki

4. Ilyas, 4 tahun, laki-laki

5. S. T. Aminah, 40 tahun, perempuan, dirujuk ke RS PP

6. Hadi, 30 tahun, laki-laki, meninggal dunia

7. Ahmad Syukur, 50 tahun, laki-laki

8. Rohani, 45 tahun, perempuan, dirujuk ke RSCM

9. Naila, 20 tahun, perempuan

10. Sumila, 75 tahun, perempuan

11. Ayub, 45 tahun, laki-laki

12. Yumiyati, 18 tahun, perempuan, sudah pulang

13. Ardiansyah, 50 tahun, laki-laki, dirujuk ke RSPP

14. Seluidawati, 49 tahun, perempuan

15. Udin Abdulah, 15 tahun, laki-laki

16. M Ali Bayuki, 21 tahun, laki-laki

17. Ngasirin, 50 tahun, laki-laki

18. Slamet Mami, 55 tahun, laki-laki