Tank-tank Israel Masuk ke Rafah, Pertempuran Tersengit di Gaza Pecah

15 Mei 2024 9:47 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah burung merpati terbang menghindari tank Israel saat pasukan kembali ke posisi di perbatasan Jalur Gaza pada 29 Februari 2024. Foto: Jack Guez / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah burung merpati terbang menghindari tank Israel saat pasukan kembali ke posisi di perbatasan Jalur Gaza pada 29 Februari 2024. Foto: Jack Guez / AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tank-tank Israel masuk semakin dalam ke Rafah di Gaza pada Selasa (14/5) waktu setempat. Kendaraan tempur Israel bahkan sudah berada di area pemukiman warga.
ADVERTISEMENT
Rafah yang terletak berbatasan dengan Mesir merupakan lokasi pengungsian jutaan warga Gaza dari serangan Israel. Sejumlah negara Barat, termasuk Amerika Serikat, berulang kali meminta agar Israel tidak menyerang Rafah lewat darat.
Kesaksian mengenai semakin dalamnya tank Israel masuk Rafah disampaikan oleh warga setempat. Salah satu wilayah paling terdampak perang berada di timur Rafah.
Warga Palestina memeriksa sebuah rumah yang rusak akibat serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza (7/5/2024). Foto: Hatem Khaled/REUTERS
Tidak hanya dengan tank Israel turut mengerahkan serangan udara ke Rafah. Gumpalan asap serta dentuman ledakan terlihat dan terdengar di Rafah sepanjang Selasa.
Sayap militer Hamas Brigade Qassam dalam keterangannya menyebut, pejuang mereka berupaya melawan serbuan Israel di Rafah. Di wilayah Rafah timur, Distrik Al-Salam.
Brigade Qassam bahkan berhasil menghancurkan truk pembawa tentara Israel. Beberapa tentara Israel dilaporkan terbunuh dan terluka.
ADVERTISEMENT
Selain di Rafah, Israel mengintensifkan serangan ke sejumlah wilayah lain di Gaza, termasuk di utara. Keterangan itu disampaikan juru bicara Militer Israel Daniel Hagari.
Jubir Israel Defense Forces, Daniel Hagari. Foto: Israel Defense Forces
"Kami beroperasi dengan determinasi di tiga bagian Jalur Gaza. Pasukan dari darat, laut, dan udara secara berkelanjutan menyerang target teroris," ucap Hagari seperti dikutip dari Reuters.
Sejumlah penduduk di Gaza mengakui serangan Israel pada Selasa ini merupakan yang paling besar beberapa bulan terakhir.
Ketika Israel menyerang Gaza dengan kekuatan masif pada Selasa ini, PM Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman al-Thani mengakui gencatan senjata sudah gagal. Qatar merupakan salah satu mediator krisis di Gaza.