Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Tarminah, 'Single Parent' yang Tewas Tertimpa Besi di Pasar Rumput
18 Maret 2018 18:43 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
ADVERTISEMENT
Tarminah (54) tewas tertimpa besi dari pembangunan Rusun Pasar Rumput. Tarminah rupanya merupakan orang tua tunggal yang harus berjuang membesarkan kedua anaknya.
ADVERTISEMENT
Tetangga Tarminah, Karno mengatakan, korban sudah lama menjadi orang tua tunggal karena sang suami meninggal dunia pada 2000. Sang suami merupakan pensiunan polisi dengan pangkat terakhir AKBP.
"Suaminya sudah meninggal juga. AKBP di Polda (Metro Jaya), namanya Dedy meninggalnya tahun 2000-an,"ucap Karno di rumah duka, di Jalan Tambak 2, Jakarta Pusat, Minggu (18/3).
Meski menjadi orang tua tunggal, Tarminah sudah berhasil membesarkan kedua anaknya hingga keduanya sudah memiliki pekerjaan. Walaupun tak ada satu pun yang meneruskan langkah sang ayah sebagai polisi.
Karno menceritakan, Tarminah ditemani oleh tetangganya, Rodiah untuk berbelanja di Pasar Rumput. Saat itu, Tarminah membonceng Rodiah pergi ke Pasar Rumput.
"Ibu memang sering belanja di sana. Karena pasar paling dekat dari rumah ya Pasar Rumput itu," tutur Karno.
ADVERTISEMENT
Hingga kini, Rodiah masih tidak percaya Tarminah tewas tertimpa besi pembangunan rusun Pasar Rumput. Karno mengungkapkan, beberapa kali Rodiah nampak jatuh pingsan.
"Bu Mimi (Tarminah) sama Rodiah boncengan berdua ke pasar, dia (Rodiah) yang kasih tahu keluarga," katanya.
Saat itu, Tarminah dan Rodiah tengah bungkuk untuk memilih-milih jenis sayuran yang ingin mereka beli. Namun, seketika besi pembangunan rusun jatuh menimpah kepala bagian belakang korban.
"Kurang lebih pukul 09.00 WIB. Meninggal di tempat. Informasinya dia lagi milih-milih belanjaan," ujarnya.