Tawuran di Jalur KRL Tanjung Priok-Ancol Bikin Penumpang Panik

Ilustrasi KRL. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Perjalanan KRL sempat terhenti selama lebih dari 1 jam karena adanya aksi tawuran yang dilakukan sekelompok orang di lintas Tanjung Priok-Ancol, Jakarta Utara, pada Senin (10/6) malam.

Mereka terlihat membawa batu dan senjata tajam hingga membuat penumpang KRL panik.

"Petugas Pengamanan KAI Commuter dan KAI Daop 1 Jakarta mengamankan situasi sekitar jalur rel dari kerumunan sekelompok orang atas indikasi akan melakukan tindak meresahkan masyarakat yaitu aksi tawuran," kata External Relations dan Corporate Image Care KAI Commuter, Leza Arlan, ketika dikonfirmasi, Selasa (11/6).

Ketika mendapat informasi adanya tawuran, petugas kereta bersama aparat kepolisian dari Polsek Tanjung Priok langsung menuju ke lokasi untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Dipastikan, KRL tak mengalami kerusakan dan penumpang pun tak ada yang terluka akibat kejadian itu.

"Aman," ucap dia.

Leza mengimbau pada seluruh masyarakat terutama yang berada di sekitar jalur KRL agar menjaga bersama fasilitas kereta. Jangan sampai melakukan aktivitas yang mengganggu ketertiban umum dan juga keselamatan masyarakat.

"KAI Commuter mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya yang berada di sekitar jalur rel untuk selalu menjaga keselamatan perjalanan kereta serta tidak melakukan vandalisme terhadap fasilitas sarana dan prasarana perkeretaapian," ucap dia.