news-card-video
30 Ramadhan 1446 HMinggu, 30 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45

Tawuran saat Ramadan Diprediksi Meningkat, Warga Kolong Flyover Kalibata Cemas

15 Februari 2025 19:13 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
clock
Diperbarui 25 Februari 2025 18:27 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana jembatan di bawah Flyover Rawajati yang ditutup warga karena sering terjadi tawuran. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana jembatan di bawah Flyover Rawajati yang ditutup warga karena sering terjadi tawuran. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
ADVERTISEMENT
Warga yang bermukim di kolong Flyover Kalibata, Jakarta Selatan, merasa cemas akan intensitas tawuran yang diprediksi meningkat saat bulan Ramadan. Kecemasan ini didasarkan pada pengalaman mereka bertahun-tahun.
ADVERTISEMENT
"Ditakutkan eskalasinya meningkat di bulan Ramadan," kata Ketua RT 2 RW 7, Mansuri, ketika ditemui pada Sabtu (15/2).
Menurut Mansuri, tawuran yang terjadi di sana melibatkan remaja dari beberapa wilayah di Jakarta. Mereka melakukan tawuran di jembatan penyeberangan orang (JPO) yang letaknya di dekat pemukiman warga. Mansuri juga merasa, tawuran jadi ajang eksistensi mereka.
"Tujuannya buat eksis aja di media sosial," ucap dia.
Suasana jembatan di bawah Flyover Rawajati yang ditutup warga karena sering terjadi tawuran. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
Beberapa bulan silam, tawuran antar remaja bahkan menimbulkan korban jiwa. Hal itulah yang akhirnya membuat unsur pemerintah terkait memutuskan untuk menutup jembatan sementara waktu.
"Dilihat perkembangannya, kalau semakin kondusif ya lama-lama gak ada tawuran ya gak ada pintu lagi," ujar dia.
Suasana jembatan di bawah Flyover Rawajati yang ditutup warga karena sering terjadi tawuran. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
Penutupan JPO ini menuai pro dan kontra di kalangan warga. Ada yang mendukung karena alasan keamanan terhindar dari tawuran, sementara lainnya mengeluhkan sulitnya akses.
ADVERTISEMENT
Warga yang kontra mengaku kesulitan untuk melintas karena harus memanjat pagar. Hal itu justru berisiko membahayakan mereka.