Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Salah satu pemimpin Abu Sayyaf , Majan Sahidjuan alias Apo Mike, tewas dalam baku tembak dengan tentara Filipina .
ADVERTISEMENT
Maja adalah otak di balik penyanderaan lima nelayan WNI selama setahun lebih. Empat dari lima WNI berhasil diselamatkan, satu lainnya tewas.
Menurut pejabat militer Filipina Letjen Corleto Vinluan Jr, nyawa maja melayang saat baku tembak akhir pekan lalu.
"Majan Sahidjuan alias Apo Mike terluka parah akibat baku tembak dengan Marinir pada Sabtu malam lalu di kota Languyan di selatan Provinsi Tawi-Tawi," kata Vinluan seperti dikutip dari AlJazeera.
Dia mengatakan, selain otak penculikan WNI, Majan bertanggung jawab dalam berbagai aksi teror di Filipina.
Beberapa di antaranya termasuk teror bom di Sulu, Filipina. Majan sejak 2014 membait ke ISIS.
Sementara itu, pada pekan lalu operasi gabungan aparat keamanan Filipina akhirnya membebaskan seluruh WNI yang disandera Abu Sayyaf.
ADVERTISEMENT
Sampai pekan lalu sisa empat WNI yang masih disekap. Mereka adalah bagian dari lima WNI yang disandera Abu Sayyaf di Laut Sabah pada 2020 lalu. Satu WNI bernama La Baa ditemukan tewas pada 28 September 2020 lalu.
Dalam operasi gabungan pekan lalu, pembebasan WNI dilakukan dua tahap. Awalnya tiga WNI berinisial AKM, AD, dan AR terlebih dulu diselamatkan.
Sedangkan satu WNI lain yang berinisial MK diselamatkan pada tahap kedua. Dengan diselamatkan MK, maka seluruh WNI yang disandera Abu Sayyaf telah berhasil dibebaskan.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 21:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini