Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
ADVERTISEMENT
Eks Perdana Menteri Sudan Sadiq al-Mahdi meninggal dunia pada Kamis (26/11) subuh. Ia tutup usia karena terinfeksi virus corona.
ADVERTISEMENT
Sumber keluarga al-Mahdi menyebut, sebelum meninggal pria 84 tahun itu dirawat di Uni Emirat Arab selama tiga pekan.
Al-Mahdi diketahui positif terinfeksi corona pada Oktober. Sebelum dibawa ke UEA, al-Mahdi mendapat perawatan singkat di rumah sakit di Sudan.
Menurut keterangan Partai Umma, al-Mahdi akan dikebumikan di kota Omdurman pada Jumat (27/11). Partai Umma adalah partai tempat al-Mahdi bernaung.
Semasa hidup al-Mahdi dikenal sebagai politikus populer di Sudan. Dia adalah PM yang terpilih secara demokratis terakhir di Sudan. Kekuasaan al-Mahdi digulingkan Omar al-Bashir pada 1989.
Ketika al-Bashir berkuasa di Sudan, al-Mahdi hidup di pengasingan. Pada Desember 2018, al-Mahdi kembali ke Sudan untuk ikut serta protes menggulingkan al-Bashir.
Akhirnya pada 2019, dengan bantuan militer al-Bashir ditendang dari kekuasaan di Sudan yang sudah dicengkeramnya selama tiga dekade.
ADVERTISEMENT