Terlalu Fokus Ikuti Google Maps, Jaka Terperosok ke Jurang 10 Meter di Sentul

18 Februari 2023 19:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas mengevakuasi pemotor asal Jakarta yang terjun ke jurang di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (18/2/2023). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Petugas mengevakuasi pemotor asal Jakarta yang terjun ke jurang di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (18/2/2023). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Nasib apes menimpa Jaka, seorang pemotor asal DKI Jakarta. Ia terperosok ke dalam jurang di Sentul karena terlalu fokus mengikuti Google Maps.
ADVERTISEMENT
Beruntung, Jaka tidak mengalami luka parah. Bagaimana kejadiannya?
Kejadian itu terjadi pada Jumat (17/2). Saat itu, Jaka sedang menelusuri jalan perkampungan di kawasan Sentul, tepatnya Kampung Pasir Gedongan, Desa Hambalang, Babakan Madang, Kabupaten Bogor Jawa Barat.
Petugas mengevakuasi pemotor asal Jakarta yang terjun ke jurang di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (18/2/2023). Foto: Dok. Istimewa
Komandan Regu 3 Rescue Damkar Kabupaten Bogor, Syahbudin, mengatakan, timnya mendapat laporan darurat dari warga ada pemotor terperosok ke jurang.
"Kita lakukan penyelamatan dan pertolongan darurat orang tersesat atas nama Jaka. Kejadiannya kemarin pukul 13.05 WIB," ucap Komandan Regu 3 Rescue Damkar Kabupaten Bogor, Syahbudin, Sabtu (18/2).
Syahbudin menuturkan, berdasarkan keterangan Jaka, dirinya hendak pergi melakukan survei lokasi di wilayah Hambalang. Karena tidak tahu jalan, ia mengunakan Google Maps agar tidak tersasar dan sampai tujuannya.
ADVERTISEMENT
Namun, semakin mengikuti panduan Google Maps, posisinya semakin jauh dari pemukiman warga dan masuk area perkebunan.
Petugas mengevakuasi pemotor asal Jakarta yang terjun ke jurang di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (18/2/2023). Foto: Dok. Istimewa
Tak sadar sudah tak ada jalan, sambil melihat HP, Jaka tersebut tiba-tiba terperosok ke jurang sedalam 10 meter. Jaka yang panik langsung menghubungi Damkar.
"Kami berkoordinasi dengan RT RW setempat untuk mencari titik korban," kata Syahbudin.
Lebih jauh, saat evakuasi, Jaka yang menggunakan motor matik masih berada di jurang. Tim dengan dibantu warga akhirnya mengevakuasi Jaka.
"Karena motornya sulit diangkat, kami siapkan alat dan mempersiapkan tim tiga personel," kata Syahbudin.