Teror Penembakan Lapas Pekanbaru Diduga Terkait Narkoba

9 Juli 2018 15:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Hasil identifikasi penembakan di Gedung Lapas Pekanbaru. (Foto: Dok.Ditjen PAS)
zoom-in-whitePerbesar
Hasil identifikasi penembakan di Gedung Lapas Pekanbaru. (Foto: Dok.Ditjen PAS)
ADVERTISEMENT
Direktorat Jenderal Pemasyarakatan menyatakan akan mendalami lebih lanjut peristiwa penembakan di Lapas Pekanbaru, Riau. Hal ini sehubungan dengan kabar yang menyebutkan penembakan tersebut dipicu oleh keberadaan tahanan kasus narkoba di Lapas tersebut.
ADVERTISEMENT
"Ini masih perlu pendalaman laporan banyak faktor, tidak hanya ditemukan sabu itu kemudian dilakukan tindakan kemudian terjadi itu. Jadi tidak serta merta kami memberi pasti itu, sekarang masih dilakukan pendalaman," kata Dirjen PAS Sri Puguh Utami di Kantor Ombudsman RI, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (9/7).
Sri menyebut temuan sementara dari tim di lapangan terkait peristiwa ini adalah akibat terjadi pengetatan pengamanan di dalam lapas akibat ditemukan adanya sabu.
"Karena ada pengetatan terhadap temuan itu berdampak kepada perlawanan," katanya.
Proyektil peluru di lokasi penembakan di Gedung Lapas Pekanbaru. (Foto: Dok.Ditjen PAS)
zoom-in-whitePerbesar
Proyektil peluru di lokasi penembakan di Gedung Lapas Pekanbaru. (Foto: Dok.Ditjen PAS)
Sebelumnya Gedung Lapas Pekanbaru ditembaki orang tak dikenal. Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol Ditjen PAS, Ade Kusmanto, menuturkan insiden tersebut terjadi pada Minggu (8/7) pukul 03.30 WIB.
Lokasi penembakan diduga berpusat di ruang kunjungan lapas. Kaca ruangan telah pecah saat diperiksa sekitar pukul 07.25 WIB.
ADVERTISEMENT
"Sekitar pukul 07.25 WIB, saat petugas lainnya berinisial A masuk ke lapas, ruang kunjungan telah berantakan, bahkan kaca dan tembok pecah. Diduga ditembaki orang tak dikenal," tutur Ade dalam keterangannya.
Hasil identifikasi penembakan di Gedung Lapas Pekanbaru. (Foto: Dok.Ditjen PAS)
zoom-in-whitePerbesar
Hasil identifikasi penembakan di Gedung Lapas Pekanbaru. (Foto: Dok.Ditjen PAS)