Tersangka Pembunuh Gadis Penjual Gorengan di Sumbar Terungkap, Diburu Polisi

16 September 2024 15:09 WIB
·
waktu baca 2 menit
Diduga barang milik Nia Kurnia Sari yang ditemukan tak jauh dari lokasi mayatnya terkubur di Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Diduga barang milik Nia Kurnia Sari yang ditemukan tak jauh dari lokasi mayatnya terkubur di Nagari Kayu Tanam, Kecamatan 2x11 Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Polisi telah menetapkan satu orang tersangka dalam kasus tewasnya Nia Kurnia Sari (18), gadis penjual gorengan di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar). Tersangka yakni pria berinisial IS (26).
ADVERTISEMENT
Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu AA Reggy, mengatakan penetapan tersangka ini berdasarkan penyelidikan secara intensif dan keterangan saksi-saksi.
"Dan fakta-fakta di lapangan untuk terduga pelaku inisial IS, dan sudah ditetapkan sebagai tersangka," kata Reggy, Senin (16/9).
Dari informasi yang beredar di publik, IS adalah Indra Septiarman, 26 tahun. Ia merupakan residivis kasus pencabulan dan narkoba.
Reggy menyebutkan, tersangka saat ini masih dilakukan pencarian. Statusnya masih buronan. Meski begitu sejumlah barang milik tersangka sudah disita polisi.
"Kami menemukan barang bukti baru berupa tas yang patut diduga kuat milik tersangka. Dan juga kami pastikan juga dugaan ini melalui keterangan saksi dan tas ini milik tersangka," ungkapnya.
Tas berwarna hitam tersebut berisikan pakaian-pakaian beserta dompet yang di dalamnya juga terdapat KTP. Kepolisian memperluas pencarian tersangka dengan menyisir hutan yang ada di wilayah Kabupaten Padang Pariaman.
Anjing K-9 diterjunkan ke TKP tewasnya gadis penjual gorengan di Nagari Kayu Tanam, Sumatera Barat. Foto: Dok. Istimewa
Pencarian tersangka ini juga dibantu masyarakat setempat. Namun, keberadaan tersangka belum menemukan titik terang.
ADVERTISEMENT
"Kami tetap melakukan upaya secara intensif terhadap pencarian tersangka. Pusat pencairan masih di sekitar wilayah Padang Pariaman. Kami juga dibantu masyarakat. Penyisiran ada di beberapa titik," ujar Reggy.
Ia meminta masyarakat untuk bersabar dan melakukan cross check pemberitaan beredar yang kemungkinan hoaks. Begitupun, apabila menemukan tanda-tanda soal keberadaan tersangka dapat memberitahukan kepada kepolisian.
"Masyarakat jika mendapat informasi tolong di-cross check dulu kebenarannya," imbuhnya.
Polisi telah melakukan berbagai upaya untuk menemukan IS. Mulai dari dibantu anjing pelacak hingga memanfaatkan drone yang diterbangkan di kawasan hutan.
Selain tas, sebelumnya kepolisian juga menemukan baju serta sendal diduga milik tersangka. Namun hingga kini tersangka belum diketahui keberadaannya.

Jasad Nia Terkubur Tanpa Busana

Jasad Nia ditemukan terkubur di lahan perkebunan pada Minggu (8/9). Ada tanda-tanda kekerasan di tubuhnya, dan ia dikubur tanpa busana.
ADVERTISEMENT
Keluarga menyebut, Nia terakhir kali meninggalkan rumah pada Jumat (6/9). Ia pergi jalan kaki untuk menjajakan gorengan keliling.
Tak jauh dari lokasi, ada gorengan yang berserakan di semak-semak. Diduga kuat, gorengan itu adalah dagangan dari Nia.
Ada juga paper bowl dan botol plastik berisi saus. Nia sehari-hari berjualan gorengan keliling di kampungnya untuk membantu ibunya. Ia menjajakan dagangan dengan membawa baki nampan.