Tetap Salat Jumat di Masjid yang Retak dan Berlubang Terimbas Gempa Cianjur
PerbesarADVERTISEMENT
Plafon jebol hingga dinding penuh retakan jadi pemandangan Masjid Jami Al-Ma'arif, Kampung Buniaga Suka Betah, Ciherang, Pacet, Cianjur. Masjid ini merupakan salah satu bangunan yang terdampak gempa Cianjur.
ADVERTISEMENT
Meski masjid rusak di sejumlah bagian, tak menyurutkan warga untuk datang dan menunaikan Salat Jumat, salat wajib yang digelar setiap Jumat bagi laki-laki muslim.
Warga silih berganti datang ke masjid bercat hijau itu. Mereka langsung mengisi saf yang kosong.
Sesekali warga melihat plafon yang bolong. Tampak jelas genting yang juga sudah tak utuh dari lubang yang dihasilkan karena plafon roboh itu.
Tak hanya itu, di tempat imam, terlihat jelas retakan besar di dinding. Hal yang sama juga tampak di bagian depan masjid.
Sepanjang salat Jumat tak ada gempa susulan. Salat berjalan khidmat hingga rangkaian salat Jumat selesai.
Salah seorang warga, Aip Saripudin (55), mengatakan sejauh ini tidak ada tempat lain yang bisa dipakai untuk Salat Jumat di sana. Kondisi kebun juga sedang berisi tanaman.
"Iya memang berisiko tapi apalagi masa Jumat ditinggalkan," kata Aip.
ADVERTISEMENT
Dia belum bisa memastikan apakah Salat Jumat pekan depan kembali digelar di tempat yang sama. Semua itu tergantung situasi nanti.
"Tapi mudah-mudahan aman. Kalau belum aman mungkin saya cari tempat lain," ungkap dia.