Thailand Selangkah Lagi Legalkan Judi dan Kasino

13 Januari 2025 14:45 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perdana Menteri termuda Thailand, Paetongtarn Shinawatra. Foto: Chalinee Thirasupa/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Perdana Menteri termuda Thailand, Paetongtarn Shinawatra. Foto: Chalinee Thirasupa/REUTERS
ADVERTISEMENT
Thailand selangkah lagi melegalkan judi dan kasino. Kabinet Pemerintah Thailand resmi mengajukan rancangan undang-undang yang akan melegalkan itu.
ADVERTISEMENT
Legalisasi judi dan kasino adalah upaya meningkatkan pariwisata, membuka lapangan kerja, dan menarik investasi. Perdana Menteri Thailand, Paetongtarn Shinawatra, mengonfirmasi keputusan tersebut pada Senin (13/1).
Rancangan undang-undang yang masih menunggu persetujuan parlemen itu dirancang untuk mengatur perjudian dalam lingkup hiburan berskala besar.
“Legalisasi akan melindungi masyarakat dan juga akan menghasilkan lebih banyak pendapatan negara,” ujar Paetongtarn kepada media, seperti diberitakan Reuters.
Selama ini, sebagian besar bentuk perjudian, termasuk kasino, dilarang di Thailand.
Namun, aktivitas seperti taruhan sepak bola, permainan judi bawah tanah, dan lotre ilegal tetap marak, dengan nilai transaksi yang sangat besar.
Saat ini, hanya lotre resmi dan pacuan kuda yang diizinkan, keduanya berada di bawah kendali negara.
Sementara itu, negara-negara tetangga seperti Singapura, Filipina, Kamboja, Laos, dan Myanmar telah menikmati manfaat ekonomi besar dari keberadaan kompleks kasino legal.
ADVERTISEMENT
Thailand menganggap ketiadaan kasino resmi membuat negaranya kehilangan potensi pendapatan sekaligus melemahkan daya saing sektor pariwisata.
Ilustrasi judi online. Foto: Marko Aliaksandr/Shutterstock
Menurut Wakil Menteri Keuangan Thailand, Julapun Amornvivat, legalisasi kasino dapat meningkatkan jumlah wisatawan asing hingga 5-10 persen dan menyumbang pendapatan pariwisata tambahan sebesar 120 miliar hingga 220 miliar baht (setara Rp 56 triliun hingga Rp 120 triliun).
Selain itu, sekitar 9.000-15.000 lapangan kerja baru diproyeksikan tercipta dari industri kasino legal ini.
Meski menjanjikan manfaat ekonomi, langkah ini tetap menghadapi tantangan dari kelompok konservatif di negara mayoritas Buddha.
Upaya serupa sebelumnya kerap gagal karena penolakan publik yang menganggap perjudian bertentangan dengan nilai-nilai moral.
Namun, pendukung utama legalisasi perjudian, termasuk mantan Perdana Menteri Thaksin Shinawatra—ayah Paetongtarn sekaligus figur berpengaruh di partai yang berkuasa—diyakini dapat memainkan peran penting dalam mendorong kebijakan ini.
Mantan Perdana Menteri Thailand Thaksin Shinawatra dan putrinya serta Perdana Menteri yang baru terpilih Paetongtarn Shinawatra tiba sebelum upacara pengesahan kerajaan yang menunjuk Paetongtarn sebagai perdana menteri baru Thailand, Minggu (18/8). Foto: Sakchai Lalit/AP Photo