Timnas AMIN: Menangkan Anies-Muhaimin untuk Menyelamatkan Bangsa dan Negara

5 Januari 2024 11:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Paslon Capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, pada acara Deklarasi Dukungan Keluarga Besar HMI kepada Anies- Cak Imin, di Lippo Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (27/12/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Paslon Capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, pada acara Deklarasi Dukungan Keluarga Besar HMI kepada Anies- Cak Imin, di Lippo Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (27/12/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Lembaga survei kredibel dari Australia, Utting Research, menyoroti lonjakan dukungan pemilih yang mencolok (a notable surge) sebesar 6 persen menjadi 28 persen untuk capres 01 Anies Baswedan pascadebat pertama.
ADVERTISEMENT
Menanggapi hal tersebut, guru besar dari Fakultas Hukum Universitas Surabaya (Ubaya) yang juga anggota Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) Prof. Hesti Armiwulan yakin kemenangan Anies sebagai Presiden RI 2024-2029 semakin kuat, merujuk hasil survei dari Utting Research.
“Dari hari ke hari, setidaknya sejak tahapan kampanye dimulai, rakyat Indonesia menyaksikan secara langsung bagaimana kualitas dari semua paslon di pilpres 2024. Harapan yang sangat tinggi untuk kemenangan paslon nomor 1 bukan sekadar memenangkan Anies Baswedan yang memang sangat berkualitas, melainkan ada harapan yang lain, yaitu untuk menyelamatkan bangsa dan negara Indonesia dari rezim yang tidak menghormati prinsip rule of law dan prinsip rule of ethic serta prinsip sebagai negara hukum yang demokratis,” terang Hesti, Jumat (5/1).
ADVERTISEMENT
Hesti pun meyakini mayoritas rakyat Indonesia menghendaki perubahan. “Harapan perubahan menuju negara Indonesia yang mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia hanya bisa dipenuhi oleh paslon nomor 1 Anies dan Muhaimin,” ucapnya.
Hal lain yang harus menjadi perhatian seluruh rakyat Indonesia, ujar Hesti, adalah fakta paslon nomor urut 2 menggunakan segala daya upaya, memobilisasi alat kekuasaan yang mencederai azas pemilu yang jujur, adil, dan berintegritas. “Aroma ketidaknetralan makin menguat ditunjukkan oleh pendukung paslon nomor 2 demi ambisi utk melanggengkan kekuasaan,” kata dia.
“Survei Utting Research tentu lebih bisa dipercaya karena tidak memiliki kepentingan subjektif. Semoga hasil survei akan sungguh menjadi kenyataan, rakyat Indonesia pada tanggal 14 Feb 2024, dengan sadar dan cerdas, mayoritas rakyat Indonesia memilih dan memenangkan paslon nomor 1 Anies-Muhaimin,” ujar Hesti.
ADVERTISEMENT
Menurut Utting Research, capres 02 Prabowo Subianto, mengalami penurunan signifikan.
“Prabowo suaranya turun 6 persen menjadi 44%. Sedangkan Ganjar tertahan di 21 persen. Debat pertama pilpres telah menjadi peristiwa yang pivotal (titik balik penting) di dalam rangkaian pilpres, menarik perhatian hampir setengah total pemilih, yang menonton keseluruhan atau pun sebagian debat tersebut," papar John Utting.
(AI)