Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Timnas AMIN Respons Kubu Prabowo: Mereka Cuma Mau Paparkan Visi, Bukan Debat
3 Desember 2023 19:03 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Timnas AMIN kembali membantah soal tudingan TKN Prabowo-Gibran yang menyebut AMIN sebagai pihak yang mengusulkan perubahan format debat cawapres periode ini.
ADVERTISEMENT
Co-captain Timnas AMIN, Nihayatul Wafiroh, bahkan mengatakan Prabowo-Gibran lah yang mengusulkan agar format debat hanya berupa pemaparan dan pendalaman dokumen visi misi saja.
"Ini berarti format debat hanya melibatkan tanya jawab antara paslon dengan moderator dan panelis, serta menghilangkan sanggahan antar paslon secara keseluruhan. Menurut tim paslon 2, debat dengan model saling menanggapi antar paslon akan menghabiskan banyak waktu tanpa ada kesempatan menjelaskan visi dan misi masing-masing paslon," kata Nihayatul dalam keterangannya, Minggu (3/11).
Nihayatul menyatakan pihaknya tegas menolak usulan dari paslon nomor 2 itu. Menurut dia, paslon Ganjar Pranowo-Mahfud MD pun juga menolak usulan tersebut.
"Dalam kesempatan yang sama Timnas AMIN telah dengan tegas menolak usulan Tim Paslon no 2 yang jika disetujui akan membatasi pengenalan pemilih terhadap kualitas utuh para paslon, serta terkesan ingin memberikan kenyamanan berlebih pada paslon tertentu. Penolakan serupa juga diutarakan oleh Tim Paslon no 3," tuturnya.
Ia mengatakan, dalam pertemuan focus group discussions (FGD) oleh KPU pada 29 November 2023, Timnas AMIN menyampaikan ide dalam setiap agenda debat, paslon capres-cawapres selalu dihadirkan. Tapi, bukan menghilangkan debat cawapres.
ADVERTISEMENT
"Dalam pemikiran usulan yang kami sampaikan tersebut, kehadiran paslon secara lengkap tetap penting sekalipun hanya capres atau cawapres saja yang tengah berdebat. Artinya, jika agenda debat yang sedang berlangsung adalah antara cawapres maka capres bisa tetap dihadirkan meskipun sebagai audiens dan tidak untuk berdebat sama sekali," ujarnya.
"Usulan kami untuk “Hadir berpasangan lengkap” bukan berarti “hadir untuk berdebat”, serta juga bukan berarti menghilangkan debat antara cawapres," sambungnya.
Lebih lanjut, dia menyampaikan Anies-Cak Imin siap untuk mengikuti proses rangkaian kegiatan debat dengan apa pun teknis dan ketentuan yang akan ditetapkan oleh KPU RI.
"Bahkan Apabila diperlukan, Timnas AMIN menyatakan mendukung adanya setidaknya dua acara debat tambahan selain kelima agenda yang telah direncanakan, demi memaksimalkan kesempatan rakyat Indonesia untuk mengenal para pasangan calon beserta gagasannya," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, tim Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming menyebut beda format debat cawapres ini bermula dari usulan kubu Anies Baswedan.
Usulan ini disebutkan diusulkan dalam rapat KPU dengan perwakilan ketiga paslon di kantor KPU, 29 November 2023 kemarin.
AMIN disebut mengusulkan agar capres dan cawapres hadir bersama di setiap sesi debat. Adapun untuk porsi waktu berbicara akan ditentukan KPU saat debat berlangsung.