Timses Jokowi: Divestasi Freeport Butuh Kesabaran

19 Oktober 2018 14:37 WIB
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. (Foto: Muhammad Lutfan D/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. (Foto: Muhammad Lutfan D/kumparan)
ADVERTISEMENT
Sekretaris tim kampanye nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto, menyebut divestasi Freeport bukan hal yang mudah dan membutuhkan kesabaran. Meskipun, hal tersebut merupakan salah satu komitmen yang dibuat pasangan Jokowi-Ma'ruf sesuai dengan Pasal 33 Ayat 3 UUD 1945.
ADVERTISEMENT
"Salah satu yang menjadi prioritas adalah proses divestasi dari Freeport. Proses itu ditandai dengan proses negosiasi yang tidak mudah, berlangsung cukup lama, dan memerlukan kesabaran," kata Hasto di Posko Cemara, Jakarta Pusat, Jumat (19/10).
Hasto menambahkan, proses tersebut menjadi semakin sulit saat ada lawan politik yang menuding divestasi Freeport sebagai bentuk kebohongan. Meski, ia tidak memungkiri, ada pihak-pihak yang memiliki kepentingan khusus dalam memperjuangkan divestasi Freeport.
"Untuk itu, kami mengimbau seluruh pihak, upaya menjalankan konstitusi ini dapat mendapat dukungan sepenuhnya. Jangan melihat kepentingan sempit kemudian mencoba melakukan pengadangan secara politik," tegasnya.
Hasto menilai, tuduhan lawan politik Jokowi yang menyebut divestasi Freeport adalah kebohongan sebagai bentuk ketidakpahaman atas proses itu sendiri.
ADVERTISEMENT
"Termasuk hambatan itu muncul dari proses divestasi Freeport itu sendiri. Misalnya kelihatan serangan dari fraksi Gerindra terhadap tuduhan Pak Jokowi melakukan kebohongan publik," tutup Hasto.