Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Timses: Prabowo Akan Naikkan Tensi di Debat Pilpres Kedua
25 Januari 2019 19:14 WIB
Diperbarui 15 Maret 2019 3:48 WIB
ADVERTISEMENT
Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Priyo Budi Santoso, mengungkapkan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto akan menaikkan tensi pada debat Pilpres 2019 putaran kedua nanti. Priyo menyebut, Prabowo tidak akan pasif saat diserang oleh pihak lawan.
ADVERTISEMENT
“Ya sudah tentu ada sedikit tensi yang kita naikkan. Tapi tetap terukur,” kata Priyo di KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (25/2).
Menurut Priyo, kesepkatan Prabowo untuk menaikkan tensi debat itu berasal dari hasil diskusi di internal BPN. Sebab, sebelumnya Prabowo dinilai terlalu rendah hati ketika diserang lawan pada debat pertama lalu.
“Bincang-bincang bareng-bareng sebaiknya apa. Kan beliau bertanya juga (kepada kami) sebaiknya apa. Saya sudah cukup atau naik atau apa. Jadi kita diskusikan bareng-bareng. Wajar-wajar saja,” jelas Priyo.
Priyo mengaku kaget pada debat pertama saat Prabowo diserang namun tidak menyerang balik. Menurutnya, keputusan itu diambil Prabowo karena ingin menunjukkan sikap kenegarawanan mantan Danjen Kopassus itu.
ADVERTISEMENT
“Debat pertama kemarin beliau sudah menunjukkan kenegarawanan tingkat tinggi dengan penampilan bilau. Dengan demikian batalah anggapan orang kalau Pak Prabowo keras dan emosional. Rupanya beliau dikritik dengan bahasa keras seperti itu nari-nari dengan tenang,” kata Sekjen Partai Berkarya itu.
Debat Pilpres 2019 putaran kedua akan digelar pada 17 Februari 2019. Debat tersebut hanya akan diikuti oleh capres, Jokowi dan Prabowo, berbeda dengan debat pertama yang menyertakan Sandiag Uno dan Ma'ruf Amin.